KESEHATAN

Tingkatkan Pelayanan, Dua Sentra Pelayanan RSU Mutiasari Diresmikan

Bengkalis | Minggu, 07 November 2021 - 17:30 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Dua Sentra Pelayanan RSU Mutiasari Diresmikan
CEO RSU Mutiasari dr Abdullah Qayyum foto bersama usai serah terima jabatan Direktur RSU Mutia Sari di Duri akhir pekan lalu. (ABU KASIM/RIAUPOS.CO)

DURI (RIAUPOS.CO) - Guna meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kota Duri, Kabupaten Bengkalis, RSU Mutia Sari juga meresmikan 2 sentra pelayanan kesehatan yang baru, yaitu ruang medical check up (MCU) dan ruang intensive care unit (ICU) yang berlangsung akhir pekan lalu.

Dalam kegiatan itu, juga dilakukan pergantian Direktur RSU Mutiasari, yang sebelumnya dijabat oleh Syarafina Raihan diganti oleh Abdul Robby Ashadi. 


CEO RSU Mutia Sari, dr Abdullah Qayyum MM mengatakan, bahwa pergantian jabatan direktur merupakan hal yang lumrah. Hal ini merupakan strukturisasi atau penyegaran di organisasi rumah sakit.

"Tentu serah terima jabatan merupakan strukturisasi organisasi rumah sakit, yang kami pikir sudah saatnya untuk diperbaiki. Dalam pergantian ini merupakan sarana untuk memperkuat pelayanan kepada masyarakat," ujar Qayyum.

Ia menyebut, selain memperkuat pelayanan, juga meningkatkan mutu dan kualitas untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Pihaknya berharap struktur yang baru ini memberikan kontribusi lebih untuk pengembangan sarana kesehatan masyarakat tersebut.

Direktur RSU Mutiasari dr Abdul Robby Ashadi MARS berkomitmen akan membawa kiprah yang lebih baik bagi RSU Mutiasari dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

"Era kesehatan adalah penuh tantangan, ada perubahan yang akan terus terjadi, kita bukan harus berpuas diri. Tapi kita harus bisa jadi sosok yang mengikuti perkembangan zaman, untuk memberikan yang lebih baik," harapnya.

Menurutnya, dengan semangat kepercayaan yang telah diberikan, ia berjanji akan memajukan RSU Mutiasari. Pihaknya akan bergandeng, mulai dari manajerial, dokter spesialis, pelayanan, cleaning servis dan semuanya. Konsep hospital tourism akan diterapkan, untuk membuat aman dan nyaman masyarakat, sehingga terjalin kekeluargaan yang erat.


Laporan: Abu Kasim, (Duri)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook