PINGGIR (RIAUPOS.CO) - Hujan turun rintik-rintik tak menyurutkan rombongan Bupati Bengkalis Kasmarni untuk hadir meresmikan sekolah TK Negeri Pembina 1 Pinggir, Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir di halaman MDTA Al Azmi Jalan HA Karim Said, Ahad (4/6).
Peresmian yang ditandai dengan pembukaan selubung plang nama TK Negeri Pembina 1 Pinggir dan penandatanganan prasasti oleh Bupati Bengkalis.
Pada kesempatan itu, Kades Muara Basung Ahkyar Mukmin menyampaikan, TK tersebut dibangun melalui APBD sejak 2022 lalu. Ada 3 ruang kelas, satu ruang majelis guru dan 1 aula.
"Ini langkah maju di bidang pendidikan dengan penegerian sekolah swasta menjadi negeri, karena banyak proses dan syarat yang harus dilakukan. Namun berkat kerja sama dan ketulusan dari tokoh masyarakat ini dapat kita wujudkan," ujar Ahkyar Mukmin.
Sedangkan Bupati Bengkalis juga menyampaikan, semua ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Negeri Junjungan.
"Ya, ini merupakan upaya kita untuk mewujudkan pengelolaan potensi sumber daya manusia yang efektif, menjadi salah satu di antara tiga misi utama kita yang harus kita wujudkan," ujarnya.
Menurut Kasmarni, dengan sasaran terwujudnya sumber daya manusia yang unggul, mandiri dan berdaya saing, melalui berbagai strategi, salah satunya dengan meningkatkan jumlah, kapasitas dan kualitas tenaga dan lembaga pendidikan, termasuk pembangunan TK Negeri Pembina 1 Kecamatan Pinggir ini.
"Semoga keberadaan TK ini nantinya, dapat membawa manfaat besar bagi generasi masa depan kita. Tetap eksis, menggelora, maju, serta berkualitas dalam mencetak generasi emas Kabupaten Bengkalis yang berilmu, beriman, berbudi pekerti, sehat jasmani rohani, cerdas, kreatif, memiliki sikap sosial, peduli lingkungan, berdaya saing dan berkarakter," ujar Kasmarni yang juga Bunda PAUD Kabupaten Bengkalis.
Ia mengharapkan, dari TK ini ke depan dapat melahirkan serta mengembangkan kepribadian anak-anak usia dini yang ada di Kecamatan Pinggir dalam mempersiapkan generasi cerdas dan berakhlak mula.
"Kepada pendidik dan tenaga kependidikan TK Negeri Pembina 1 Kecamatan Pinggir, mohon anak-anak usia dini yang akan mendaftar dan mengenyam pendidikan di sekolah ini, mereka dididik dengan sepenuh hati, berikan mereka pengetahuan yang cukup agar mereka juga bisa bersaing dengan anak-anak usia dini dari sekolah lainnya. Teruslah berinovasi untuk dapat membawa perubahan, agar menjadi lebih baik dan berkualitas," harapnya.
Bupati juga mengingatkan, untuk menciptakan sekolah berkualitas, ada empat elemen yang harus kita penuhi, pertama memiliki kualitas proses pembelajaran yang baik, kedua bermitra dengan orang tua, ketiga memiliki tata kelola yang baik dan yang keempatnya memantau serta mendukung terpenuhinya keperluan esensial anak.
Kepada seluruh elemen yang bersentuhan dalam membentuk sekolah TK yang berkualitas, di mana payung besarnya adalah pendidikan anak usia dini, baik tenaga pendidik, orang tua atau wali, pemerintah desa, kecamatan, Ketua PKK, serta Dinas Pendidikan sebagai pembina dan pengawas, dapat menjalankan peran dan fungsinya masing-masing.
"Kami akan terus melakukan berbagai upaya untuk menyediakan akses terhadap layanan pendidikan anak usia dini yang berkualitas, salah satunya dengan layanan holistik integratif bagi seluruh anak usia dini di Negeri Junjungan," ujarnya.(ade)
Laporan ABU KASIM, Pinggir
