DUMAI (RIAUPOS.CO) - Atin (43) terkejut. Ia mendengar suara ledakan dari rumah toko (ruko) milik tetangganya Herlina Simbolon (42) di Jalan Arifin Achmad Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai. Tidak lama tercium bau kebakaran. Atin pun berteriak dan meminta tolong ke tetangga lainnya.
Itu terjadi di bangunan ruko toko obat dan kosmetik milik warga Jalan Arifin Ahmad Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Ahad (13/1). Api membesar dan tidak terkendali. Beruntungnya tidak ada korban jiwa dari insiden itu.
Menurut keterangan Atin (43), saksi mata di lokasi kejadian, ia sempat mendengar suara ledakan menyusul adanya aroma terbakar. Untuk memastikan sumber bau, dia menghubungi pemilik ruko sembari memberitahukan warga sekitar untuk mendapat pertolongan.
“Setelah saya memastikan adanya kebakaran, saya minta tolong kepada warga lain untuk memadamkan api. Warga berupaya melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya,” ujar Atin, dari seberang jalan.
Dua unit mobil pemadaman kebakaran yang dihubungi warga, akhirnya tiba di lokasi membantu evakuasi dan pendinginan lokasi. Diperkuat dengan pertolongan satu unit mobil damkar milik PT Wilmar, terjun ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Sebelumnya, api sempat membesar, namun berhasil ditangani petugas damkar. Setelah dilakukan pemadaman api oleh petugas, sekitar pukul 11.00 WIB, api bisa dipadamkan.
Akibat kejadian itu, dinding ruko dan sebagian alat kosmetik hangus terbakar. Tidak ada korban luka maupun korban meninggal dunia, untuk kerugian ditaksir berkisar Rp10 juta.
“Ruko milik Herlina Simbolon (42), warga Jalan Arifin Achmad Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai,” ujar Kapolres Dumai AKBP Restika PN melalui Paur Subag Humas Polres Dumai Iptu Dedi Nofarizal, Senin (14/1).
Kepolisian memastikan tidak ada korban jiwa pada insiden itu, tak sedikit pula obat dan kosmetik yang turut terbakar. “Masih diselidiki penyebab kebakaran,” jelasnya.
Kebakaran itu mengundang perhatian masyarakat sekitar. Ada juga warga yang menyaksikan kejadian sebelum petugas pemadam kebakaran terjun ke lokasi.(hsb)