(RIAUPOS.CO) - NASIB apes dialami Sherly, warga Kecamatan Payung Sekaki. Niat baik membantu teman, apadaya, ia malah ditipu.

Ceritanya, teman Sherly yang berinisial T sedang memerlukan dana besar. “Dia perlu uang cepat, makanya dia jual rumahnya ke saya,” ujar Sherly.

Selain ingin memiliki rumah pribadi, Sherly juga ingin membantu temannya tersebut.

Alhasil, Sherly pun memberikan uang muka sebesar Rp80 juta kepada T. Semua perjanjian dibuat di atas materai.

Tapi ternyata oh ternyata, T dengan sengaja menjual rumah tersebut kepada pihak lain.

“Saya mau bayar tahap kedua, nih. Eh, tahunya rumah itu sudah jadi milik orang lain pas saya datangi ke sana,” kata Sherly. Alamaaak!

Mengetahui ia telah ditipu temannya sendiri, Sherly pun melaporkan kepada pihak kepolisian.

Dan ternyata, Sherly dibuat kaget lagi. Sudah ada dua laporan yang masuk dengan kasus yang sama. Semua kasus melaporkan T.

“Saya nggak menyangka karena dia teman saya sejak di bangku kuliah, meski tidak akrab,” terang Sherly.

Tak puas hanya dengan melaporka ke kepolisian, Sherly berusaha mencari tahu di mana keberadaan T. Ia mendatangi rumah keluarga dan temannya.

Sherly juga berjumpa dengan orangtua T. “Kasihan orangtuanya karena banyak yang menagih ke sana,” sebutnya.

Kini, Sherly hanya bisa pasrah. Ia berharap uang Rp80 juta miliknya bisa kembali dan T bisa sadar atas kesalahannya dan bertaubat.(cr4)