PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi meminta kepada semua pihak agar memperhatikan hak-hak anak di Provinsi Riau. Mulai dari perlindungan anak dari kekerasan, menjamin anak mendapatkan pelayanan kesehatan, dan perlindungan hukum.
"Hak anak harus menjadi perhatian kita bersama. Anak harus dilindungi dari tindak kekerasan dan anak harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, termasuk perlindungan anak terhadap hukum," kata Gubri Syamsuar usai menghadiri puncak Hari Anak Nasional (HAN) 2021 tingkat Provinsi Riau di Gedung Daerah, Jumat (23/7).
HAN diperingati setiap 23 Juli dan tema yang diangkat berbeda-beda setiap tahunnya. Tahun ini tema yang diambil adalah Anak Terlindungi, Indonesia Maju. Gubri Syamsuar mengingatkan, perhatian terhadap anak menjadi tanggung jawab bersama. Tidak hanya pemerintah provinsi, namun juga pemerintah kabupaten/kota.
"Tidak hanya pemerintah, tapi juga dunia usaha, termasuk media massa juga punya peran penting dalam melindungi dan menjaga hak-hak anak," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gubri juga mengatakan bahwa Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) juga telah memberikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis sebagai pemerintah daerah yang memiliki komitmen terhadap perlindungan anak.
"Beberapa waktu lalu, kita sudah menerima penghargaan. Tidak hanya karena memiliki komitmen terhadap perlindungan anak, namun juga terhadap pelaporan yang berbasis aplikasi Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pelaporan (SIMEP) Perlindungan Anak 2021," katanya.
Gubri berharap penghargaan yang diberikan KPAI dapat menjadi penambah motivasi untuk tetap memperhatikan hak-hak anak dan perlindungan anak, serta dengan momentum hak anak ini dapat menggugah dan meningkatkan kepedulian setiap individu terhadap anak.
"Baik itu orang tua, keluarga, masyarakat, dunia usaha, media massa serta pemerintah daerah harus meningkatkan kepedulian tentang pentingnya peran tugas dan tanggung jawab masing-masing dan terhadap pemenuhan kebutuhan anak serta lindungan anak Indonesia pada umumnya dan Provinsi Riau pada khususnya," tambahnya.
Ia juga mengingatkan anak-anak Riau terhadap peredaran narkoba di daerah, yang mana anak-anak Riau juga akan menjadi sasaran pada saat ini. “Mari kita dukung pemberantasan narkoba di Provinsi Riau. Jadilah pelita dalam kegelapan serta senantiasa memberi manfaat kepada semuanya untuk generasi muda yang cemerlang," tuturnya.
Peringatan HAN di Riau, juga diikuti oleh Ketua TP PKK Riau Hj Misnarni Syamsuar, Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution beserta istri dan beberapa pejabat lain di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.(adv/sol)