IPhone 14 Gunakan Sistem Satelit pada Fitur SOS, Simak Cara Kerjanya

Teknologi | Rabu, 16 November 2022 - 18:08 WIB

IPhone 14 Gunakan Sistem Satelit pada Fitur SOS, Simak Cara Kerjanya
IPhone 14. (DOK.RIAUPOS.CO)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Jajaran Apple iPhone 14 yang baru diluncurkan memiliki fitur baru yang disebut SOS Darurat melalui Mode Satelit. Hampir semua smartphone di pasaran hadir dengan mode SOS, tetapi yang ditemukan pada jajaran iPhone 14 baru adalah fitur canggih.

Mode SOS berbasis satelit pada iPhone baru akan ditayangkan di Amerika Serikat (AS) dan Kanada akhir bulan ini. Sekarang, merek tersebut telah secara resmi mengungkapkan berapa banyak upaya yang dilakukan untuk mengembangkan sistem baru ini.


“Ketika pengguna iPhone mengirim pesan SOS Darurat, itu diterima oleh salah satu dari 24 satelit orbit rendah Bumi Globalstar, yang bergerak dengan kecepatan sekitar 25.749 km/jam. Pesan tersebut kemudian ditransmisikan melalui satelit ke stasiun darat khusus yang terletak di tempat-tempat strategis di seluruh dunia,” jelas Apple menerangkan fitur tersebut.

Cobham Satcom di Concord, California, merancang dan membuat antena berdaya tinggi baru khusus untuk Apple. Setiap stasiun bumi memiliki banyak antena yang berkomunikasi dengan satelit.

Saat pesan diterima oleh stasiun bumi, pesan tersebut diteruskan ke layanan darurat atau pusat relai yang dikelola oleh profesional darurat terlatih Apple.

Perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS) itu membayar upgrade kunci ke jaringan satelit dan stasiun bumi Globalstar. Hasilnya, lebih dari 300 personel Globalstar akan mendukung layanan SOS Darurat iPhone 14 yang baru.

Apple kemudian menambahkan bahwa SOS Darurat melalui satelit menggunakan pita yang disediakan untuk layanan satelit seluler.

Apple dilaporkan menghabiskan USD 450 juta untuk seluruh inisiatif Darurat SOS ini. Sebagian besar uang itu dihabiskan untuk mengembangkan infrastruktur fitur yang bekerja sama dengan penyedia satelit Globalstar.

Fitur tersebut saat ini terbatas pada pasar AS dan Kanada, dan merek tersebut dapat memperluas ketersediaan fitur tersebut di masa mendatang. Tetapi sampai sekarang, merek tersebut tidak memiliki rencana untuk berekspansi di luar pasar AS.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook