LAS VEGAS (RIAUPOS.CO) – Dalam beberapa tahun terakhir, Google telah menggunakan ajang Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS) sebagai platform untuk menampilkan visinya tentang Better Together. Yakni gagasan bahwa semua perangkat harus berhubungan baik satu sama lain.
Di acara tersebut pula Google biasanya membuat pengumuman seputar fitur seperti Fast Pair dan perluasan kompatibilitas Cast ke lebih banyak produk pihak ketiga. Namun, di Di CES 2023, Google tampil beda.
Perusahaan berbagi tempat dengan Spotify untuk mengintegrasikan alat streaming connect ke User Interface (UI) Android. Google juga memberikan pratinjau fitur handoff audio yang akan menyarankan perangkat berbeda untuk menyetel musik.
Kemudian, Google juga tampil sebagai perusahaan otomotif. Di sana, Google memberi kisi-kisi mengenai peta beresolusi lebih tinggi akan debut di mobil listrik Polestar 3 dan, untuk pertama kalinya sejak diumumkan di acara I/O 2022, Google memamerkan UI Android Auto terbaru kepada publik.
Selain itu, dilansir dari Engadget, ada dua kendaraan lagi di stan Google di tempat trailer Las Vegas Convention Center. Kedua kendaraan tersebut yakni BMW i7 dengan pengalaman Android Auto baru dan Volvo EX90 dengan Google bawaan.
Seperti yang sudah ditampilkan di acara mereka sendiri yakni Google I/O, antarmuka yang diperbarui akan beradaptasi dengan ukuran layar yang lebih besar dan menampilkan tata letak layar terpisah.
Google juga menghapus bilah status, menempatkan ikon indikator dalam kotak kecil di kiri atas, dan menambahkan deretan tombol pintasan di bawahnya. daftar daftar putar yang disarankan. Jendela kiri ini juga berfungsi sebagai wadah untuk peringatan yang tidak sempat Anda tangani selama berkendara.
Misalnya, jika ada pemberitahuan masuk, Anda dapat menggesernya ke kanan untuk mengirimnya ke dok, dan akan menunggu di sana sampai Anda siap menanganinya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
