GAWAI

Tiga Fitur Diprediksi Ramai di Pasar Smartphone Indonesia pada 2023

Teknologi | Rabu, 04 Januari 2023 - 04:04 WIB

Tiga Fitur Diprediksi Ramai di Pasar Smartphone Indonesia pada 2023
Ilustrasi: Teknologi pengisian cepat diprediksi menjadi salah satu hal yang makin lumrah pada 2023 untuk ponsel kelas terjangkau. (BLACKVIEW)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tahun baru, teknologi baru, diprediksi akan banyak menghiasi pasar smartphone di dalam negeri. Beberapa fitur yang sebelumnya hanya ada di kelas smartphone teratas dengan harga selangit juga diprediksi akan semakin membumi.

Dengan kata lain, fitur-fitur unggulan yang sebelumnya hanya ada di seri flagship kemungkinan akan ramai hadir di kategori lainnya yang lebih terjangkau. Hal ini juga diprediksi Poco, sub-brand Xiaomi yang meyakini setidaknya ada tiga tren yang akan ramai di pasar ponsel pintar Tanah Air.


“Dengan semakin dewasanya industri pendukung, misalnya mobile gaming dan jaringan 5G, dan semakin lekatnya smartphone dengan gaya hidup, tren smartphone di 2023 tidak akan jauh dari kebutuhan performa ekstrem, koneksi ke jaringan 5G, dan penggunaan smartphone yang always-on,” ujar Andi Renreng, Head of Marketing Poco Indonesia.

Berikut beberapa fitur dan teknologi yang diyakini akan menjadi tren di 2023 untuk kategori perangkat ponsel pintar:

 

Performa Makin Tinggi

 

Poco meyakini bahwa di tahun ini, kemampuan smartphone untuk menjalankan beban kerja yang berat dengan lancar akan menjadi hal utama yang diminati pengguna. Contoh mudahnya adalah penggunaan untuk mobile gaming.

E-Sports misalnya. Ini menjadi pendorong pertumbuhan terpenting dalam industri game di Asia, dengan mayoritas gamer Asia aktif bermain atau bersaing dalam game E-Sports. Menurut laporan Niko Partners, terdapat 290,2 juta mobile gamer aktif dan 90 persen dari mereka memainkan game E-Sports atau bersaing dalam beberapa bentuk E-Sports.

Pada 2023, total pendapatan dari industri mobile game di Asia diprediksi akan menyentuh angka USD 5,2 miliar. Di tahun itu pula, mobile gaming bukan lagi hanya sebatas sebagai permainan atau olahraga saja, tetapi juga menjadi hiburan yang populer.

Pengguna muda kini ingin bisa memainkan game mobile mengikuti panutan mereka di klub-klub E-Sports. Dan efeknya akan membutuhkan smartphone dengan kemampuan performa ekstrem.

 

Teknologi 5G Semakin Populer

Selanjutnya, kemampuan 5G juga disebut akan semakin dibutuhkan pengguna seiring dengan tumbuhnya jangkauan jaringan 5G di kota-kota di Indonesia. Ditambah dengan semakin terjangkaunya chipset berkemampuan 5G yang kini sudah tersedia smartphone kelas menengah ke bawah.

Menurut Digitimes Research, pada tahun 2023, pengiriman smartphone 5G diperkirakan tumbuh lebih dari 20 persen dan sebagian besar akan didorong oleh pasar di luar Cina walau pasar Cina perlahan pulih dari penurunan ekonomi saat ini.

Pasar di luar Cina juga diperkirakan mencapai lebih dari 70 persen pengiriman smartphone 5G global pada tahun 2023. Dengan 5G sudah pula hadir di Indonesia, tren ini diprediksi akan makin mantap di 2023.

 

Ngecas Makin Kencang

Pengisian ulang daya baterai smartphone juga diyakini bakalan menjadi faktor krusial bagi pengguna dalam memilih smartphone. Opsi pengisian daya yang cepat dan aman di smartphone kelas flagship akan semakin merambah ke segmen menengah.

Misalnya saja di beberapa tahun belakangan ini, charger 67 Watt yang sebelumnya hanya ada di kelas flagship. Saat ini, teknologi tersebut sudah lumrah dijumpai di perangkat dengan kategori harga terjangkau.

Ditambah lagi, waktu dan kebutuhan performa ekstrem sebuah smartphone akan semakin meningkat yang berimbas pada semakin besarnya penggunaan daya smartphone. Jadi, semakin diperlukannya kekuatan pengisian ulang yang semakin cepat, pada akhirnya akan semakin memperkuat kemungkinan kekuatan charger yang lebih tinggi lagi akan hadir di segmen kelas menengah.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook