PADANG (RIAUPOS.C) -- Sebanyak tujuh orang warga Kabupaten Dharmasraya kembali diduga terpapar virus corona (Covid-19) berdasarkan tes cepat (rapid test) yang dilakukan Selasa (21/4) di RSUD Seidareh.
Untuk memastikan ketujuh warga itu positif atau tidak terinfeksi Covid-19, maka akan dilakukan tes swab hidung dan tenggorokan pertama. Swab itu akan diperiksa di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
"Tujuh pasien terkonfirmasi Covid-19 dari hasil rapid test itu berasal dari Kecamatan Sungai Rumbai tiga orang, Kecamatan Tiumang tiga orang dan Kecamatan Sitiung satu orang," ujar Jubir Penanganan Covid-19 Dharmasraya, Rahmadian, Selasa (21/4).
Dijelaskan Rahmadian, tujuh warga tersebut merupakan orang-orang yang pernah kontak dengan pasien J (59), dan R (64), yang sebelumnya sudah terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan rapid test dan swab. Keduanya warga Kecamatan Kotobesar.
"Tuan J dan R ini sudah mendapatkan perawatan tim medis penanganan Covid-19 Dharmasraya," imbuhnya.
Rahmadian mengimbau seluruh warga Dharmasraya yang pernah kontak dengan J ataupun R agar proaktif menghubungi tenaga kesehatan untuk dilakukan tes. Apa lagi orang-orang yang pernah atau datang dari daerah terjangkit.
"Jangan pernah menganggap enteng virus Covid-19, karena berdampak kepada banyak orang. Mari bersama-sama memutus mata rantai Covid-19 dengan cara menghindari kerumuman, pakai masker dan menjaga kesehatan. Paling penting sekali adalah sering cuci tangan," imbaunya.
Sumber: Padang Ekspres
Editor: Rinaldi