Dikatakannya, pemindahan pelabuhan ini sejatinya bukan karena adanya polemik antara PT Pelindo 1 Cabang Tanjungpinang dan Pemko Tanjungpinang yang saat ini terjadi.

Namun, pemindahan pelabuhan itu merupakan sebagai upaya dari Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk memberikan fasilitas yang baik ke masayarakat.

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah mengatakan, setakat ini Pemko Tanjungpinang sudah akan melakukan koordinasi dengan Pemprov Kepri untuk membahas ihwal pengelolaan pelabuhan di ibu kota Provinsi Kepri.

”Saya sudah minta Kepala Dinas Perhubungan agar duduk bersama dengan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri untuk membahas masalah ini,” ujar Lis, Senin (9/11).

Lis meneruskan, selain itu dirinya juga akan berbicara langsung dengan Agung Mulyana terkait rencana pengelolaan pelabuhan.

Lis juga mengatakan, BUMD Kota Tanjungpinang bisa mengelola pelabuhan tersebut dan menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal untuk mengelola pelabuhan sesuai permintaan kalangan pengusaha.

”Kalau pemerintah yang menangani tidak mungkin. Jadi akan ada perpanjangan tangan dari pemerintah. Nanti BUMD yang akan mengurusi. Tapi untuk sementara saya yakin kitakan ada INSA yang bisa mengurusi itu,” sebutnya.(cr23/rpg)