Namun, Asep belum bisa menyimpulkan motif pembunuhan yang dilakukan tersangka. Termasuk, dugaan pelaku pembunuhan terhadap dua korban wanita muda lainnya.
“Kita terlalu dini membicarakan motif. Karena baru beberapa jam ditangkap,” kata Asep Jumat siang. Asep menambahkan penangkapan Wz berdasarkan keterangan Saksi dan beberapa bukti. Barang bukti tersebut sesuai dengan hasil pemeriksaan tim DVI dan tim Labfor Mabes Polri.
Informasi yang didapatkan, tim DVI telah mensinkronkan bulu kemaluan tersangka yang ditemukan di organ vital Nia melalui tes DNA. "Sejauh ini pemeriksaan tersangka telah melakukan pembunuhan dan pencabulan terhadap Nia,” tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban ditemukan tewas tak berbusana di sebuah hutan sekitar 20 meter dari Jalan Raya Seiladi, Ahad (27/9) pagi. Remaja berusia 16 tahun ini mengalami luka tusuk di bagian leher kanan. Sementara harta benda korban seperti sepeda motor, ponsel dan lainnya tidak hilang.***
Laporan: RPG
Editor: Fopin A Sinaga