’’Lapangan kerja terbuka, barang-barang kerajinan di sini banyak sekali. Tenun, ulos, handicraft, semuanya. Kopinya enggak usah dijual di luar, pakai sendiri di sini bisa kurang,’’ jelas Kepala Negara.
Mengutip siaran pers Kementerian Pariwisata, The Kaldera Toba Nomadic Escape sendiri merupakan sebuah proyek rintisan wisata nomadik yang diharapkan menjadi barometer pengembangan nomadic tourism di kawasan regional.
Fasilitas
yang ada di The Kaldera Tobasa sendiri adalah amenitas berupa 15 bell
tent, 2 cabin, 2 tenda bubble, dan area parkir untuk campervan atau
caravan. Fasilitas lain yang ada di The Kaldera adalah Kaldera
Ampiteathre dengan kapasitas 250 orang, Kaldera Plaza, Kaldera Stage,
hingga Kaldera Hill.(fat)
Sumber: JPNN.com
Editor: Fopin A Sinaga