PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Anugerah tertinggi insan seni dan budayawan dari puak negeri Melayu memasuki tahun ke-20. Anugerah Sagang, begitu dikenal, sejak beberapa tahun terakhir tidak saja dilaksanakan bagi budayawan dari Riau saja namun sudah menyentuh Asia Tenggara.
Apa yang sudah dilakukan Riau Pos Grup ini pun mendapat apresiasi tinggi dari Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman. Menurutnya Anugerah Sagang, merupakan wujud nyata salah satu aplikasi visi Riau 2020. Menjadikan Riau sebagai pusat budaya Melayu di Asia Tenggara.
Demikian dikatakan Andi sapaan akrabnya saat berbincang dengan Riau Pos Sabtu (17/10). Menurutnya apa yang sudah dilaksanakan dan terus dipertahankan Yayasan Sagang merupakan komitmen dalam membesarkan khazanah kebudayaan Melayu dari dan untuk negeri Melayu. “Apa yang dilakukan Yayasan Sagang dalam rangka mendukung visi Riau 2020, khususnya masalah kebudayaan Melayu. Berikut wujud nyata dalam tujuan dan cita-cita bersama tersebut. Selamat untuk pelaksanaan tahun ini,” katanya.
Kepada seluruh pemenang Plt Gubernur mengucapkan selamat dan berharap terus menularkan kesenian dan kebudayaan kepada generasi penerus. Kepada yang belum menang, bisa bergairah untuk memacu kreatifitas. Sebagai bagian dari kehidupan masyarakat Riau yang dikenal dengan keramahan dalam masyarakat nan Islami, perlu terus didorong dengan penghargaan seperti yang dilaksanakan Yayasan Sagang.
“Ditambah lagi dengan tagline Riau, The Homeland of Melayu. Atau tanah tumpah darah Melayu, apa yang dilakukan melalui Anugerah Sagang sangat mendukung apa yang kita cita-citakan bersama,” tambahnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, melalui penganugerahan kepada budayawan dan seniman yang sudah berkontribusi bagi daerah. Memang sepatutnya budaya Melayu harus besar dari Provinsi Riau. Dengan demikian dapat menjadi realitas untuk mencapai visi Riau 2020, sebagai pusat kebudayaan Melayu di Asia Tenggara.
Pemprov Riau lanjutnya akan terus memotivasi kegiatan ini sehingga menelurkan budayawan/seniman/sastrawan Riau yang lebih baik. Sehingga wadah dalam mengembangkan kebudayaan itu tetap ada dan terus mengapresiasi tokoh-tokoh di bidang budaya dan seni di Provinsi Riau.
Dengan demikian, bukan saja Melayu itu besar di kampung halaman tanah tumpah darah sendiri, namun terus menggaung ke seantero belahan dunia. Komitmen Yayasan Sagang juga diakuinya patut didukung bersama seluruh pihak di Riau, baik pemerintahan maupun pihak-pihak di luar pemerintahan.
“Dengan begitu tidak berhenti dalam berbuat bagi kemajuan dan pengembangan kebudayaan. Saya yakin visi Riau 2020 akan tercapai melalui Anugerah Sagang ini,” lanjutnya.
Kemudian ditambahkan Plt Gubernur, melalui Anugerah Sagang juga membuktikan antara pemerintahan dan swasta serta masyarakat dapat bersama bersinergi dalam mendukung program-program pemerintah. Sehingga kekuatan Riau akan terus tumbuh melalui solidnya berbagai kalangan demi kemajuan tanah tumpah darah melayu ini.(egp)