PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Malam Madah Poedjangga tajaan Riau Televisi, Sabtu (5/3) memilih tema tentang membincangkan Almarhum Hasan Junus dan karya-karyanya. Dipilihnya tema itu bukan tidak beralasan, tetapi bulan Maret tepatnya tanggal 30 Maret 2012 lalu, Maestro sastra Riau, Hasan Junus telah berpulang ke hadirat Illahi.
Oleh karenanya, acara Malam Madah Poedjangga kali ini dijadikan sebagai haulnya Hasan Junus. Hadir selaku narasumber adalah sahabat dekatnya, SPN Zuarman Ahmad dan salah seorang budayawan dan akademisi, Dr Junaidi yang mengulas dari kacamata akademis terhadap pemikiran-pemikiran karya Hasan Junus.
Berdasarkan kedekatan hampir 20 tahun mengasuh majalah budaya Sagang bersama. Zuarman banyak memaparkan tentang pemikiran-pemikiran serta kepribadian almarhum semasa hidupnya terutama proses kreatif dalam dunia sastra. Kata Zuarman, almarhum adalah pembaca yang baik, hampir tiada tandingannya.
Sehingga tulisan-tulisan Hasan Junus, menjadi jembatan bagi penulis Riau untuk mengetahui sastra-sastra bermutu dari luar negeri. “Dialah yang memperkenalkan kita semua dengan karya-karya bermutu,” ujar Zuarman.