RIAUPOS.CO - BAGI guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Amaliyah (MDTA) se-Rokan Hulu (Rohul), pemerintah daerah akan mengalokasikan dana insentif guru MDTA pada RAPBD perubahan tahun 2023 sekitar Rp1,5 miliar.
Pengalokasian dana insentif guru MDTA tersebut, besarannya disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, sebagai dasar hukumnya Perda Nomor 1 Tahun 2021. Pernyataan tersebut diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) Rohul H Indra Gunawan saat mewisuda 1.443 santri dari 113 MDTA di Rohul bertempat di Convention Hall Islamic Center Rohul, Senin (19/6).
Wabup mengucapkan selamat dan sukses atas di wisudanya 1.443 santri MDTA. Momen ini merupakan suatu yang istimewa dan penuh kebanggaan bagi santri, guru, dan orang tua yang terlibat dalam pendidikan di MDTA.
‘’Saya mengucapkan selamat kepada 1.443 santri yang telah menyelesaikan pendidikannya di MDTA. Perjalanan pendidikan masih panjang dan terus berlanjut. Tingkatkan terus semangat belajar, mengasah kemampuan dan terus berupaya meningkatkan keimanan serta ilmu agama yang diterapkan dalam lingkungan keluarga dan kehidupan sehari-hari,’’ ujarnya.
Indra mengatakan, para santri yang diwisuda ini, telah melalui proses pembelajaran yang dijalani di MDTA, dengan terus mengembangkan kemampuan intelektual dan kepribadian yang berkualitas.
Wabup mendoakan semoga para santri dapat menjadi generasi yang berilmu, berakhlak mulia serta terus mengembangkan seni membaca Al-Qur’an dan ilmu agama di jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
’’Terima kasih kepada para orang tua atas dukungan dan semangat yang diberikan kepada santri. Peran kita semua sebagai pendukung dan motivator dalam perjalanan pendidikan anak-anak yang di wisuda pada hari ini,’’ sebutnya.
Sementara itu, Kakan Kemenag Rohul H Zulkifli Syarif SAg MPdI menyampaikan rasa bahagia atas terlaksananya acara wisuda akbar MDTA ini karena yang pertama kali dilaksanakan.
’’Kita harapkan wisuda akbar 1.443 santri MDTA ini sebagai momentum bangkitnya pendidikan MDTA. Kemenag Rohul mengucapkan terim kasih kepada pemkab dan DPRD Rohul yang mengalokasikan dana insentif bagi guru MDTA pada RAPBD perubahan tahun 2023,’’ ujarnya.
Ditambahkannya, jumlah para guru MDTA saat ini sebanyak 1.087 orang yang tersebar di 370 MDTA aktif.(hen)
Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian
