Sopir Truk Tewas Mengenaskan

Rokan Hilir | Jumat, 11 Oktober 2019 - 10:46 WIB

Sopir Truk Tewas Mengenaskan
hasanal bulkiah/riau pos OLAH TKP: Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi sopir truk PT MAS tewas akibat insiden ledakan ban mobil, Rabu (9/10/2019).

DUMAI(RIAUPOS.CO) -- Misno (59) warga Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil meregang nyawa dengan mengenaskan.  Sopir truk PT Mitra Angkutan Sejati (MAS) mengalami insiden  maut ketika sedang membuka ban serap atau pengganti, Rabu (9/10) sekitar pukul 18.00 WIB. 

Pria itu mengalami luka serius pada bagian wajah rahang bawah kanan lepas, bola mata kiri keluar, dan dada korban remuk akibat hantaman velk dari ban serap mobil tangki dengan nomor polisi BM 9022 PU yang meledak.

“Kejadian nahas itu berlangsung ketika korban bersama rekannya membuka roda atau ban serap dan bateraimobil tangki dengan tujuan hendak pulang ke Rohil,” sebut Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Dumai Iptu Dedi Nofarizal, Kamis (10/10). 
Baca Juga :Jelang Tahun Baru, Pemkab Rohil Gelar Tablig Akbar

Ia menceritakan, awalnya korban bersama rekannya membuka baterai mobil, setelah baterai mobil tangkinya, saat rekannya mengantar baterai mobil ke Kantor PT MAS. Sementara itu korban seorang diri membuka roda serap yang ada di samping kiri tepatnya di samping bagian bawah tangki mobil. 

“Tidak lama kemudian, saat rekan korban berada di Kantor PT MAS yang berjarak lebih kurang 30 meter dari lokasi mobil tangki, terdengar ada suara ledakan roda mobil. Mengetahui hal itu rekan korban menuju lokasi mobil tangki,” terangnya.

Usai bunyi ledakan, rekan korban menemukan Misno dalam keadaan telungkup dengan bagian kepala banyak mengeluarkan darah. Rekan korban meminta pertolongan dan kemudian merebahkan tubuh korban hingga diketahui korban dalam keadaan telah meninggal dunia.

“Meninggalnya korban diduga saat membuka roda serap yang ada disamping kiri mobil tepatnya nyerong di bawah tangki, kemudian roda jatuh terhempas ke tanah yang menyebabkan ban serap meledak bahkan mengakibatkan pelek roda lepas dan terpental mengenai bagian muka korban,” jelasnya.

Bahkan, topi yang diguna korban ditemukan di atas tangki mobil CPO yang berjarak lebih kurang 15 meter dari lokasi kejadian, diduga ikut terbawa bersama velk roda yang terbang. Sementara velk yang menghantam korban belum ditemukan. “Korban saat ini sudah di bawa keluarga ke Rohil untuk dimakamkan,” tutupnya.(hsb)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook