ROKAN HILIR (RIAUPOS.CO) - MUSIM penghujan yang menjadi fenomena setiap akhir tahun, membuat Pemerintah Daerah Rokan Hilir (Rohil) harus memberikan perhatian ekstra untuk penanganan dampak banjir.
Salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) yang menjadi tumpuan adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Rohil, di samping itu terdapat juga Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Kepala Dinas PUTR Rohil Asnar melalui Kabid Jasa Konstruksi PUPR Romi Cosa mengatakan untuk memaksimalkan penanganan banjir pihaknya telah memprogramkan ketersediaan empat unit alat berat yang akan difungsikan untuk berbagai program terkait termasuk dalam hal penanganan banjir.
"Terdapat alat berat jenis ekskavator yang dibelanjakan tahun ini sebanyak empat unit, dua unit jenis standar dan dua lagi jenis long arm," kata Romi, di Bagansiapiapi, baru-baru ini.
Penambahan unit tersebut, terangnya, dilakukan mengingat kondisi wilayah di Rohil mayoritas dataran rendah dan rentan banjir, ditambah lagi sekarang ini sudah memasuki musim penghujan.
Apalagi dikaitkan dengan pengalaman dari tahun sebelumnya, di mana Rohil rentan terjadi banjir besar, terutama di wilayah ibu kota Bagansiapiapi, Kecamatan Pekaitan, Kubu, Bangko Pusako, Rantau Kopar dan wilayah lainnya.
"Sekarang ini sudah sampai dua unit alat berat ekskavator jenis standar dan agar secepatnya untuk penanganan dampak banjir dapat dilakukan," kataya.(adv)