TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) -- Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra mengatakan, bahwa operasi Ketupat Muara Takus 2019 memiliki karakteristik yang lebih khas bila dibandingkan dengan operasi tahun-tahun sebelumnya.
Pernyataan ini dikemukakanya saat memimpin apel gelar pasukan operasi Ketupat Muara Takus 2019 di Mapolres Inhil, Jalan Gajah Mada Tembilahan, Selasa (28/5). Kegiatan ini juga dihadiri Asisten II Setdakab Inhil H Afrizal.
‘’Karena operasi tahun ini bersamaan dengan masih berlangsungnya tahapan pemilu, sehingga potensi kerawanan yang akan dihadapi lebih tinggi dan lebih kompleks,” kata kapolres.
Sejalan dengan hal tersebut, berbagai gangguan terhadap stabilitas kamtibmas, kejahatan yang meresahkan masyarakat, gangguan terhadap kelancaran dan keselamatan transportasi darat, laut dan udara akan tetap menjadi potensi kerawanan yang harus diantisipasi secara optimal.
‘’Berbagai upaya cipta kondisi menjelang operasi Ketupat 2019 juga telah kita dilaksanakan dengan baik,” jelasnya.
Selain itu, berbagai infrastruktur pendukung juga telah dipersiapkan secara optimal oleh pemerintah. Sehingga masyarakat dapat memanfaatkan sarana dan prasana itu dengan sebaik mungkin.(ind)