RIAUPOS.CO - PERHELATAN Pilkada telah usai, saatnya menatap masa depan untuk saling bekerjasama membangun negeri. Demikian butir pernyataan yang dikemukakan Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno menyikapi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kedepan, saya harapkan partisipasi dan masukan dari seluruh tokoh masyarakat, maupun seluruh komponen di Rohil ini bagaimana memberikan kontribusi yang terbaik kedepannya,” kata Suyatno, saat hadir pada kegiatan penyuluhan hukum serentak 2016 di Cabang Rumah Tahanan (Cabrutan) Bagansiapiapi, Kamis (28/1).
Narasumber penyuluhan menghadirkan praktisi hukum, pengacara negara, sedangkan peserta atas kalangan pelajar, masyarakat umum dan warga binaan cabrutan Bagansiapiapi. Acara terpusat di halaman cabrutan, ratusan peserta membaur di bawah naungan tenda berukuran besar.
Karena pesta pilkada telah berakhir, bupati menginginkan jangan ada lagi dendam apapun yang berkaitan dengan politik. Bahkan dalam setiap ajaran agama terangnya melarang adanya sikap yang demikian.
“Kita harus kompak kembali, jangan karena kepentingan politik sesaat menjadi tidak baik,” katanya.
Apa yang telah menjadi hasil dari pemilihan bupati dan wakil bupati yang lalu telah merupakan pilihan dari suara masyarakat, sehingga kemenangan itu sepenuhnya dimaknai sebagai kemenangan masyarakat.
Disinilah harus dipahami akan makna sebuah demokrasi yang berlangsung.
“Kami juga bersyukur bahwa pelaksanaan pilkada Rohil telah berjalan semuanya dengan aman, damai dan lancar. Hasilnya pun sudah diputuskan, terimakasih atas partispasinya mari kita kembali bersama membangun negeri, ini adalah negeri kita semua,” ujarnya.(adv/b)