ROHUL (RIAUPOS.CO) - BUPATI Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman, Rabu (26/12) meresmikan penggunaan jalan aspal sepanjang 3,2 kilometer di Desa Sangkir Indah, Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam yang dibangun Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melalui dana APBD Rohul tahun 2018.
Selain jalan, Gedung BPD dan BUMDes yang dibangun dengan dana desa (DD) tahun 2018 ikut diresmikan yang ditandai dengan pembukaan papa selubung dan pengguntingan pita oleh orang nomor satu Rohul bertempat di halaman kantor desa setempat.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas PUPR Rohul Anton ST MM, Plt Kepala DPMPD Rohul H Irpan Rido SSos, Camat Pagaran Tapah Darussalam Fisman Hendri SHut, Upika Kecamatan Kunto Darussalam, Kepala Desa (Kades) Sangkir Indah Arsanik SH, Adm PT SAI Sumarno didampingi CDO Dede Putra serta ratusan masyarakat setempat.
Kades Sangkir Indah Arsanik dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Rohul, karena telah memberikan perhatian pembangunan di desanya. Tentunya kedepan kucuran APBD Rohul untuk pembangunan di desa yang dipimpinnya semakin meningkat.
Menurutnya, jalan aspal yang dibangun pemerintah daerah sepanjang 3,2 Km, sangat membantu kelancaran pendistribusian hasil pertanian dan perkebunan masyarakat. Namun masih ada peningkatan jalan yang menjadi kewenangan kabupaten untuk dilanjutkan sepanjang 3,7 Km yang belum diaspal.
Kades menjelaskan, persoalan pendidikan di desanya, sangat membutuhkan perhatikan khusus pemerintah daerah, karena sampai saat ini untuk jenjang SMP masih numpang satu atap dengan SD Negeri 008 Pagaran Tapah. Hal itu dikarenakan tidak tersedianya lahan menjadi penyebab utama belum ada berdirinya SMP di desa tersebut.
Untuk itu, berharap kepada PT SAI ikut berpartisipasi membantu lahan, agar nantinya menjadi bahan untuk pengusulan ke pemerintah daerah mendirikan SMP
Sementara itu, Bupati Rohul H Sukiman menyebutkan, secara prinsip pemerintah kabupaten terus berupaya meningkatkan infrastruktur di pedesaan baik jalan, jembatan dan sarana umum seperti sekolah bisa terbangun, sehingga masyarakat bisa lebih mudah mengakses ke luar desa, dan anak-anak bisa bersekolah.(adv)