SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Salah satu warga Desa Banglas Barat, Kecamatan Tebingtinggi yang tinggal di Jalan Karuna, Norisam alias Efi (40) yang tewas dimangsa buaya di Sungai Apit, Kabupaten Siak pada Selasa (18/7), hingga kini jasadnya belum juga ditemukan. Bahkan pencarian terhadap korban juga telah dihentikan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Meranti M Edy Aprizal menegaskan, pihaknya telah melakukan upaya pencarian bersama tim lainnya dari berbagai unsur dan masyarakat. Namun karena luasnya wilayah pencarian membuat mereka kesulitan untuk menemukan jasad yang terakhir kalinya masih terlihat di mulut buaya.
‘’Pencarian sudah kita hentikan. Karena memang lokasi pencariannya sangat luas sekali. Bahkan keluarga korban juga memakai pawang buaya, tetapi tetap saja tidak berhasil,” ungkapnya, Selasa (25/7).
Menurutnya jika sudah selama tiga hari pencarian tidak ditemukan, maka harapan untuk menemukan jasad korban sangat kecil sekali. Bahkan diduga sudah hilang dimakan buaya ganas tersebut.