TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) -- Sedikitnya 10 rumah semi permanen di Jalan Kayu Jati, Kelurahan Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan Hulu ludes terbakar, Sabtu (20/7) petang.
Dalam musibah ini tidak terdapat korban jiwa, namun jumlah kerugian ditaksir mencapai hingga ratusan juta rupiah. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Menurut informasi di lapangan yang disampaikan salah seorang saksi Khaidir, saat kejadian dia sedang berada di gudang ikan. Namun tiba-tiba melihat api sudah menyala dari dapur rumah kontrakan Sarawi.
Spontan saksi mendobrak pintu rumah kontrakan Sarkawi untuk melihat api. Hanya saja, api sudah cukup membesar. Khaidri langsung berlari keluar sambil meminta pertolongan warga lain.
“Warga berdatangan untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya,” kata Khaidir.
Tidak lama setelah itu mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Inhil dan mesin pemadam milik PSMTI tiba Ke lokasi. Upaya pemadaman dilakukan secara bersama-sama.
Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra melalui Kasat Reskrim AKP Indra Lamhot Sihombing membenarkan adanya musibah kebakaran tersebut. Menurut Kasat, api baru dapat dipadamkan 1 jam setelah kejadian.
“Secara pasti jumlah kerugian materil belum dapat dijelaskan. Demikian asal api yang saat ini masih dalam penyelidikan aparat Polsek Tembilahan Hulu,”jelas AKP Indra Lamhot Sihombing.(ind)