(RIAUPOS.CO) -- Kekuatan dapat digambarkan seperti ikatan sapu lidi. Jika tidak diikat, maka lidi tersebut akan tercerai berai dan tidak berguna serta mudah untuk dipatahkan.
Namun sebaliknya, jikalau lidi-lidi itu digabungkan, diikat menjadi sapu dan bersatu tidak ada manusia bisa mematahkannya hanya dengan menggunakan tangan.
‘’Marilah kita tetap menjaga persatuan agar tetap kuat seperti sapu lidi,” ajak Sekda Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin, dalam salah satu acara di Tembilahan, belum lama ini.
Gambaran tersebut sangat aktual sekali pada masa sekarang ini. Bahkan dapat dirasakan bahwa ada kekuatan-kekuatan yang berusaha merenggangkan ikatan sapu lidi tersebut.
‘’Seperti adanya hasutan-hasutan yang membuat kita bertikai dan tanpa sadar mengiris ikatan yang sudah lama menyatukan segala perbedaan itu,” katanya.
Pada saat ini, lanjut sekda merupakan masa yang sangat menentukan bagi bangsa. Inilah era yang menuntut bangsa untuk tidak buang-buang waktu demi mengejar ketertinggalan dengan bangsa-bangsa lain.
‘’Supaya kita menjadi bangsa yang maju dan sejajar dengan bangsa yang maju di dunia luar sana,” cetusnya.(adv)