KAMPAR (RIAUPOS.CO) - Rebana dan qasidah merupakan kesenian yang sudah akrab di telinga masyarakat di berbagai daerah di Indonesia.
Sebagai salah satu daerah yang juga memiliki ciri khas kesenian rebana dan qasidah, segenap komponen masyarakat dan pemerintah perlu mendukung dan mengembangkan kesenian rebana yang menjadi bagian dari kebudayaan daerah.
Hal itu dikatakan Hj Eva Yuliana SE yang juga anggota DPRD Provinsi Riau mengawali sambutannya pada acara memperingati dan memeriahkan HUT Desa Pandau Jaya ke-16 yang menggelar berbagai iven festival seperti festival rebana dan kegiatan lomba olah raga serta kegiatan keagamaan lainnya di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu pada Ahad (13/3).
Ikut hadir pada pembukaan festival rebana, Camat Siak Hulu Fajri Adha, Kepala Desa Pandau Jaya beserta perangkat desa dan masyarakat setempat ikut antusias meramaikan.
Menurut Eva, festival rebana merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap pilar pertama pembangunan Kabupaten Kampar yaitu upaya meningkatkan akhlak dan moral.
‘’Untuk itu saya menyambut baik dan mendukung untuk menumbuh kembangkan kegiatan-kegiatan Islami seperti kegiatan festival Rebana di Desa Pandau Jaya,’’ ucapnya.