(RIAUPOS.CO) -- Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp menilai keberadaan pedagang kuliner yang ada memberikan peran penting atau strategis dalam penguatan ekonomi yang ada.
Hal itu disampaikan Suyatno saat menghadiri satu acara pelatihan bagi pegiat kuliner, usahawan kategori kecil dan menengah di Bagansiapi-api.
“Makanya kami mengajak kepada peserta pelatihan agar benar-benar memanfaatkan kesempatan pelatihan ini untuk menggali ilmu dan pengetahuan praktis yang berguna untuk pengembangan usahanya,” kata Suyatno kemarin.
Saat ini terangnya patut disadari bahwa konsumen semakin sadar dan mempunyai pilihan yang semakin banyak, untuk menyasar produk kuliner yang maka untuk itu penting diingat agar pelaku usaha selalu mengutamakan hal-hal yang mendasar dalam berjualan produk makanan, yaitu kebersihan, keamanan dan kesehatan makanan yang dijual.
Bupati melanjutkan untuk mendapatkan suatu ilmu kewirausahaan dan tata cara mengelola masakan agar lebih menarik, maka didatangkan chef khusus dari Jakarta untuk melatih bagaimana menggali potensi diri.
Selain itu, bupati juga mengingatkan kepada peserta pelatihan agar tidak menggunakan zat-zat yang berbahaya di dalam makanan seperti boraks, formalin dan zat pewarna tekstil karena dapat mengganggu kesehatan.
“Pedagang kuliner ini memiliki peran yang strategis dalam kehidupan ekonomi maupun sosial masyarakat. Ini kesempatan baik bagi pelaku usaha bagaimana mengembangkan usaha kulinernya,” kata Suyatno.
Ditambahkan mengingat potensi ekonomi ini sangat besar dalam perekonomian nasional, maka sangat perlu mengembangkan program dan kegiatan yang dapat meningkatkan produktivitas dan kreatifitas sumber daya manusia dan melalui berbagai program akan terwujud usaha ekonomi krearif rakyat yang berdaya saing dan menjadi tulang punggung perekonomian daerah secara khusus.(adv)
