Warga Raja Bejamu Diminta Cegah Pengiriman PMI Ilegal

Riau | Sabtu, 10 September 2022 - 07:11 WIB

Warga Raja Bejamu Diminta Cegah Pengiriman PMI Ilegal
Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong berdialog dengan tim Polda Riau yang dipimpin AKP Pantun Banjarnahor di Bagansiapi-api, baru-baru ini. (TIM POLDA RIAU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Wilayah pesisir sering dimanfaatkan oleh orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan. Umum yang terjadi adalah penyeludupan. Baik barang maupun pengiriman pekerja migran Indonesia (PMI) ke negara tetangga secara ilegal. Perlu antisipasi agar kejahatan ini tidak terjadi berulang-ulang.

Memberantas kejahatan memang tidak bisa dilakukan hanya oleh penegak hukum. Tapi perlu melibatkan masyarakat.  Terutama warga yang tinggal di sekitar wilayah yang berpotensi dijadikan lokasi berbuat jahat. Dengan melibatkan warga setempat diharapkan bisa mencegah terjadinya tindakan pelanggaran hukum.


Di Riau, salah satu daerah yang berpotensi dijadikan tempat melakukan aksi kejahatan adalah Kepenghuluan Raja Bejamu yang masuk wilayah Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir. Wilayah ini berdekatan dengan negara tetangga Malaysia, sehingga kadang dimanfaatkan pelaku kajahatan. Tercatat sudah beberapa kali kepolisian menggagalkan upaya penyeludupan PMI ke luar negeri dari wilayah ini.

Menggandeng Penghulu Raja Bejamu Musfar, Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggugah warga desa tersebut untuk peduli dengan daerahnya. Tim Polda Riau yang dipimpin AKP Pantun Banjarnahor SSos MH berkunjung dan mengadakan pertemuan dengan warga pada hari Kamis (1/9/2022) lalu. AKP Pantun mengajak masyarakat Raja Bejamu agar tidak terlibat, tapi justru harus mencagah terjadinya penyeludupan PMI ke luar negeri.

Pada kesempatan itu, Tim Polda Riau juga langsung mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Undang-Undang RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia kepada Penghulu dan warga Raja Bejamu.

Tim Polda Riau optimistis dengan sosialisasi undang-undang dan peraturan hukum akan semakin menyadarkan warga untuk ikut mencegah terjadinya perdagangan orang, berupa pengiriman PMI secara ilegal ke luar negeri. AKP Pantun Banjarnahor semakin yakin, karena upaya pencegahan yang dilakukan juga didukung orang nomor satu di Kabupaten Rokan Hilir Afrizal Sintong.

‘’Bupati Rohil memberikan dukungan penuh kepada Polda Riau untuk melakukan upaya antisipasi maupun penindakan terhadap kegiatan penyeludupan pekerja migran Indonesia ke luar negeri melalui wilayah perairan Kabupaten Rohil,’’ kata AKP Pantun Banjarnahor.

Bupati yang akrab disapa Epi Sintong ini juga mengajak masyarakatnya ikut berperan aktif mengawasi wilayah perairan Rohil agar tidak dijadikan sebagai jalur penyeludupan PMI ke Malaysia. Selain melanggar hukum, juga sangat berisiko terhadap keselamatan pekerja migran Indonesia.

Laporan: Abdul Gapur (Pekanbaru)

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook