Pemkab Janji Perhatikan Kesra Tenaga Guru

Riau | Jumat, 08 Februari 2019 - 10:45 WIB

Pemkab Janji Perhatikan Kesra Tenaga Guru
FOTO BERSAMA: Bupati Rohul H Sukiman didampingi Bunda PAUD Rohul Hj Peni Herawati Sukiman foto bersama dengan pengurus IGTKI-PGRI Rohul, Kamis (7/2/2019). (Humas Pemkab Rohul)

ROHUL (RIAUPOS.CO) - Pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman janji akan perhatikan nasib tenaga guru khususnya taman kanak-kanak (TK) yang di bawah naungan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia - Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Rohul.

Hal itu disampaikan orang nomor satu Rohul, Kamis (7/2), saat membuka Konferensi Kabupaten IGTKI-PGRI Rohul tahun 2019, dengan tema “Konferensi IGTKI-PGRI Kabupaten Rohul Bersatu Membangun Organisasi Profesi Mandiri dan Berkualitas Dalam Mewujudkan Guru Profesional yang Kuat, Bermartabat, dan Mendukung Wajib PAUD Usia 5-6 Tahun”. 

Konferensi Kabupaten IGTKI-PGRI Rohul yang dipusatkan di Gedung Dharma Wanita Permaisuri Pasirpengaraian tersebut, dihadiri Bunda PAUD Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Ketua IGTKI-PGRI Provinsi Riau Nartianis, Ketua IGTKI-PGRI Rohul Syah Yoe Seva SPd Aud, dan para ketua Himpaudi kecamatan se-Rohul.
Baca Juga :Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Bengkalis

Bupati Rohul H Sukiman memberikan apresiasi dan memuji pengabdian luar biasa para guru TK yang ada di Kabupaten Rohul. Mereka sudah mendidik anak-anak sejak usia dini hingga melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Mengingat anak PAUD disiapkan kemampuannya berpikir dan perilakunya itu harus sejak dini. Karena itu tugasnya para guru TK sangat berat. ‘’Kita mengucapkan terimakasih kepada para guru TK dan PAUD di Rohul, yang telah mengabdi dan sabar serta ikhlas dalam mendidikan anak usia dini yang cerdas, berilmu, takwa dan beriman,’’ ujarnya.

Terkait kesejahteraan para guru TK dan PAUD, lanjut Sukiman, akan menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Mesti anggaran kecil, Pemkab akan tetap berusaha memberikan perhatian khusus kepada guru TK dan PAUD, termasuk organisasinya yakni IGTKI, sebagai pejuang tanpa pamrih.

‘’Bila tidak diperhatikan kesra dari ibu guru (TK/ PAUD), maka tidak akan bisa berhasil. Karena itu kita wajib menghargai, bentuk penghargaan dari kami dan Disdikpora melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Rohul sekecil apapun bentuk perhatian itu relatif. Tapi besar kecilnya itu sebagai bentuk kepedulian Pemkab Rohul terhadap tenaga guru PAUD dan TK,’’ tuturnya.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook