DUMAI (RIAUPOS.CO) - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinskertran) Kota Dumai bersama BNNK, Baznaz, KNPI Dumai melanjutkan kegiatan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah perusahaan, Selasa (5/9) kemarin. Namun salah satu perusahaan yang disidak, seperti PT SAN malah tidak menerima kunjungan tersebut di kantornya.
Pihak managemen PT SAN malah mengajak rombongan pergi ke salah satu rumah makan di Jalan Hasanudin. Walaupun awalnya enggan menerima ajakan tersebut, namun rombongan berusaha untuk menghargai dan tetap menerima.
Perbincangan terjadi di rumah makan tersebut, dipimpin langsung oleh Plt Kadisnakertrans Kota Dumai, Suwandi. Ada beberapa pembahasan yang dibahas seperti permasalahan tenaga kerja, narkoba, zakat dan lingkungan.
Satu persatu stakeholder terkait diminta untuk menyampaikan aspirasi dan program. Namun saat beberapa perwakilan KNPI Dumai menyampaikan aspirasi dan mengkritisi PT SAN, baik terkait lingkungan dan kebijakan perusahaan mengenai perekrutan tenaga kerja hanya dipusatkan di Medan. “Tadi memang beberapa anggota KNPI menyampaikan aspirasi dan kritik, tapi Manager PT SAN Dumai tidak terima,” tutur Ketua Harian KNPI Kota Dumai, Guspian.
