BENGKALIS (RIAUPOS.CO) -- Sabtu (4/5) pagi, satu kedai kopi di Jalan Hang Tuah, Kecamatan Mandau, mendadak berubah. Pasalnya, tak lazim pagi itu, kedai kopi tersebut datang tamu istimewa, yakni orang nomor satu di Negeri Junjungan, Bupati Bengkalis Amril Mukminin.
Kehadiran Bupati Bengkalis Amril Mukminin di kedai kopi itu, ingin ngopi bareng bersama warga. Tidak hanya warga dari Kota Duri, Kecamatan Mandau, mantan Kepala Desa Muara Basung ini, juga ngopi bersama warga Kecamatan Pinggir dan Bathin Solapan.
Mengenakan stelan kemeja petak-petak dipadu celana jeans, sekitar 09.00 WIB Bupati Bengkalis Amril Mukminin tiba. Penuh dengan kekeluargaan, meski sebagai orang nomor satu di Kabupaten Bengkalis, namun Amril Mukminin dengan ramah menyapa warga yang telah duluan ngopi.
Kegiatan ngopi bareng di hari libur sebagai cara Bupati Amril Mukminin bertemu masyarakat secara langsung untuk bersilaturrahmi dan menampung aspirasi masyarakat. “Kita berharap dengan ngopi bareng ini bisa terjalin keakraban, kekeluargaan dan saling pengertian,” ucap Amril Mukminin.
Saat ngopi bareng, Bupati Amril Mukminin menyampaikan langsung pesan-pesan khusus kepada warga. Misalnya, mengajak warga untuk menjaga situasi aman, damai dan kesejukan di tengah-tengah masyarakat. Terutama pasca pelaksanaan Pemilu 2019.
Tidak hanya itu, umat Islam akan melaksanakan ibadah puasa pada Bulan Suci Ramadan. Untuk itu Amril Mukminin mengajak warga untuk menjaga kenyamanan dan ketentraman serta toleransi selama Ramadan.
Masyarakat bisa langsung bertemu dan menyampaikan usulan dan keluhan warga. Menurut Amril Mukminin, sepanjang bisa diatasi akan diselesaikan, kalau tidak akan dicarikan solusi serta jalan keluarnya.
Turut ngopi bareng antara lain anggota DPRD Bengkalis Dapil Mandau dan Bathin Solapan Zulkifli dan Hendri, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bengkalis HA Ridwan Yazid, Camat Mandau Riki Rihardi, Pelaksana Tugas Camat Bathin Solapan Azuar, Ketua LAM Riau Kecamatan Mandau Zulfikar Indra, Ketua LAM Riau Kecamatan Pinggir Al Azmi.(zed)
(Laporan Evi Suryati, Bengkalis)
