ROHU (RIAUPOS.CO) - SEBAGAI bentuk peduli kepada masyarakatnya, yang sedang mengalami sakit parah, Bupati Rohul H Sukiman bersama Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Selasa (4/12) menjenguk pasien yang terkena penyakit tumor ganas di ruang rawat inap Cempaka di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rohul.
Pasien bernama Pargirianto (36), warga Desa Rambah Muda Kecamatan Rambah Hilir, Rohul yang kini terbaring lemas itu dirawat di RSUD selama 5 hari sejak Jumat (31/11) lalu.
Dalam mengunjungi pasien tumor ganas rongga mulut, Bupati Rohul H Sukiman terlihat didampingi Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi dan Direktur RSUD Rohul dr Novil, Plt Kabag Humas Setda Rohul Tanti Ekasari.
Terlihat orang nomor satu Rohul itu prihatin melihat kondisi warganya yang menderita tumor ganas yang membesar. Namun Bupati menyapa dan menanyakan kondisi pasien sambil memberikan semangat serta mendoakan cepat sembuh.
Saya prihatin, tadi sudah lihat kondisinya Pargirianto. Dalam artian sekarang masih ditangani tim dokter RSUD. Saat ini masih dalam pemulihan, semoga Pargirianto lekas sembuh dan beraktifitas seperti biasa, jelasnya.
Sukiman mengaku, untuk penanganan pasien ini harus maksimal. Dirinya telah mengintruksikan Dirut RSUD untuk melakukan pelayanan maksimal dalam proses penyembuhannya.
Tak hanya itu, Bupati bersama Ketua TP PKK Rohul telah memberikan bantuan pribadinya kepada keluarga pasien. Namun dirinya mengimbau kepada masyarakat yang berezeki lebih untuk dapat membantu meringankan beban dari pasien Parigirianto.
Sukiman mengaku, pihaknya telah berkomunikasi dengan keluarga pasien, pemerintah akan membantu meringan beban dari keluarga. Karena diketahui Pargirianto yang masih lajang itu usahanya selama ini menderes karet milik warga.
Ini kan warga kita, makanya kita akan lakukan hal yang maksimal dalam penyembuhan pasien ini. Semoga keluarga tetap bersambar dan terus berdoa, jelasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Rohul dr Novil mengaku, penyakit yang diderita warga Rambah Muda tersebut langka. Sementara untuk penanganan, hanya merawat pasien tersebut sehingga kondisinya bisa membaik, sedangkan operasinya nantinya akan dirujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
Ini penyakit langka, dan kita tidak memiliki peralatan bedah angkologi, sehingga nantinya setelah kondisi fisiknya membaik akan dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Riau di Pekanbaru. Kita sudah tangani pasien tersebut dengan sebaik-baiknya, bagaimana kondisinya bisa membaik, tuturnya.
Dia berharap, dalam beberapa hari ke depan pasien tersebut sudah membaik dan bisa segera dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad. Seluruh biaya perobatan akan ditanggung dengan BPJS, nantinya juga ada bantuan Pemkab untuk akomodasi dan selama dirawat di RSUD Pekanbaru.(adv)