Silaturahmi Calvron Community untuk Tetap Berkontribusi

Riau | Minggu, 05 Maret 2023 - 09:12 WIB

Silaturahmi Calvron Community untuk Tetap Berkontribusi
Pengurus serta anggota Calvron Community bersilaturahmi menjelang memasuki bulan suci Ramadan 1444 H di salah satu cafe di Pekanbaru, Sabtu (4/3/2023). (EVAN GUNANZAR/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Menjelang memasuki bulan Ramadan 1444 Hijriah, keluarga dan anak-anak karyawan Caltex/Chevron yang tergabung dalam Calvron Community, melaksanakan silaturahmi di salah satu cafe yang ada di Jalan Todak Pekanbaru, Sabtu (4/3). Kegiatan ini guna mempererat kekeluargaan dan tetap berkontribusi bersama bagi internal dan masyarakat luas.

Pertemuan yang rutin dilakukan tiap tahun ini selain untuk mempererat silaturahmi juga ingin menyampaikan rasa duka atas peristiwa yang menimpa tiga korban pekerja perusahaan rekanan PT PHR, yakni PT PPLU di CMTF Balam Selatan. Demikian diungkapkan Ketua Calvron Community Zainuddin Boy didampingi Sekretarisnya Dr Hasballah Ahba MT MSc.


“Pertemuan ini dalam rangka silaturahim jelang bulan puasa dan menyampaikan rasa duka terhadap peristiwa yang terjadi beberapa waktu lalu,” ujar Zainuddin Boy kepada Riau Pos.

Dijelaskannya, selaku keluarga besar putra-putri dari orang tua yang pernah bekerja di PT Caltex-Chevron atau sebuah komunitas bernama Calvron Community berharap dan mengajak mari sama sama kita doakan PHR.

“Mari bersama kita doakan agar peristiwa ini sebagai pelajaran dan ke depannya PHR akan zero accident,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Sekretaris Umum Calvron Community Dr Hasballah Ahba MT MSc juga mengungkapkan rasa duka yang mendalam atas peristiwa yang terjadi di CMTF Balam Selatan. “Kami berharap, ke depannya ada sistem yang dapat mengurangi terjadinya kecelakaan kerja akibat kesalahan manusia,” ungkapnya.

Selain itu mengenai isu resesi, Hasballah mengimbau agar masyarakat dapat kembali menerapkan pola menanam dengan memanfaatkan lahan yang ada.

“Bagaimana pola menanam generasi sebelumnya dengan menanam apa yang dimakan, dan memakan apa yang ditanam,” kata Hasballah.(van)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook