SIAK (RIAUPOS.CO) - Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama RI, Prof Abdul Djamil bertandang ke Istana Siak di Kota Siak Sriindrapura, Kamis (4/2). Dia berdecak kagum setelah ke luar dari istana bikinan Sultan Syarif Hasyim pada 1889 itu.
‘’Ini kali pertama saya melihat peninggalan kerajaan yang sangat lengkap. Bahkan alat musik keluaran Abad ke-19 dan masih bisa dimainkan,’’ cerita Djamil saat ke luar dari pintu istana itu. Dia ditemani Kepala Kanwil Kemenag Riau Tarmizi Tohor dan Kepala Kemenag Kabupaten Siak Muharom.
Sementara di banyak kerajaan masa lalu kata Djamil, puing-puingnya saja yang kelihatan.
‘’Kerajaan Demak yang pernah menyerbu Melaka untuk melawan Portugis, puing-puingnya pun tak kelihatan lagi,’ ujarnya.
Apa-apa yang ada di istana tadi kata Djamil, menjadi sangat penting untuk generasi mendatang. ‘’Jangan sampai generasi mendatang tidak bangga dengan kejayaan masa lalu. Lantaran itu, kita musti punya rasa memiliki untuk merawat itu semua. Sebab ini adalah khazanah masa lalu yang nilainya sangat luar biasa,’’ katanya.