TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - MESKI tidak separah sebulan yang lalu, musibah banjir di Kabupaten Kuansing yang terjadi Senin (3/12) pagi, membuat sebagian daerah bagian hilir terendam banjir. Salah satunya di Desa Pulau Kumpai, Kecamatan Pangean. Bahkan puluhan siswa SMP Kecil terpaksa menjalani ujian di salah satu musala.
Hal itu dibenarkan Kadisdik Kuansing, Jupirman melalui Sekretaris Disdik Masrul Hakim MPdi didampingi Kasi Pembinaan SMP Weli Hendri SPd MM kepada wartawan, Senin (3/12). Menurut Masrul, banjir yang meninmpa bagian hilir Kuansing disebabkan karena bagian hulunya diguyur hujan selama satu malam.
“Kalau untuk bagian hulu, tidak ada banjir. Yang banjir itu dibagian hilir. Mulai dari Benai hingga Cerenti. Kami sudah mendapat laporan bahwa ada siswa yang menjalankan Ujian Semester Ganjil di musala. Memang ini tidak nyaman, tapi kita harus bagai mana lagi, karena ujian ini harus dilalui,” ujar Masrul.
Masrul melanjutkan, berdasarkan laporan yang masuk, ada sekitar empat sekolah yang terendam, diantaranya, SMP Kecil Pulau Kumpai, SD 005 Pulau Kumpai, SD 017 Pulau Kumpai dan SMP Satu Atap Pulau Sipan Kecamatan Inuman.
“Itu data sementara hingga pagi ini. Kemungkinan bisa bertambah. Hari ini kan hari pertama ujian. Kalau ditotal semuanya, ada sebanyak 17.872 siswa-siswi SMP dan MTs ditambah 42.054 siswa dari SD yang mengikuti ujian se Kuansing. Kita berharap, mereka bisa ujian di sekolah masing-masing Selasa ini,” kata Masrul.(ksm)
(Laporan MARDIAS CHAN, Telukkuantan )