SIAK (RIAUPOS.CO) -- Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) selama masa pandemi Covid-19 mulai dirasakan warga. Ini terlihat dengan ribuan warga Provinsi Riau yang mulai berpartisipasi dalam program revitalisasi drainase yang diharapkan dapat bersentuhan langsung dengan warga yang terimbas Covid-19.
Berdasarkan pantauan Riau Pos di beberapa daerah kegiatan yang diharapkan dapat menekan angka pengangguran dan membantu perekonomian masyarakat selama pandemi Covid-19 sudah berjalan. Mulai dari Pekanbaru, Siak, Kampar, Duri dan beberapa daerah lainnya.
Seperti terlihat dalam program PEN yang dilaksanakan di Kabupaten Siak. Ratusan warga yang sebagian besar adalah para pengangguran dan warga yang terimbas Covid-19 mulai ikut program pekerjaan sementara dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Riau Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum RI yang dilaksanakan di Kabupaten Siak.
Langkah inovasi ini mendapat apresiasi dari warga. Seperti yang disampaikan salah seorang warga Lubuk Dalam yang ikut berpartisipasi Azaruddin. Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dilaksanakan di PUPR RI.
"Tentunya kita sangat terbantu dengan kegiatan ini. Karena selama pandemi corona ini tidak ada yang bisa kami kerjakan. Kami sudah menganggur cukup lama, inilah salah satu harapan kami untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," paparnya.
Untuk itu, ia berharap kegiatan yang menjadi dukungan pemerintahan selama pandemi Covid-19 ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Apalagi dengan program padat karya, masyarakat dilibatkan secara langsung dengan hasil yang cukup maksimal dalam memenuhi keperluan hidup masyarakat.
Sementara itu Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Provinsi Riau Ir T Yuliansyah MT mengatakan, hal ini menjadi program nyata untuk membantu masyarakat yang saat ini sedang kesusahan karena pandemi Covid-19. Dalam implementasinya, kegiatan revitalisasi drainase dikerjakan dengan melibatkan masyarakat secara langsung dengan sistem padat karya.
"Seperti yang sudah kita informasikan, Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) kita rancang untuk membantu masyarakat selama pandemi ini. Seperti yang kita lihat di Siak ini antusiasme sangat tinggi, begitu juga di daerah lainnya," paparnya didampingi kepala satuan kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah 2 Rahmad Parulian ST MP.
Tingginya animo masyarakat menbuktikan masyarakat sangat memerlukan bantuan program PEN di masa sulit saat corona melanda negeri ini. Pihaknya juga masih membuka peluang kepada masyarakat untuk berpartisipasi sesuai target 80 ribu warga yang terimbas Covid-19 tersentuh dengan program padat karya tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Irving Kahar Arifin memberikan apresiasi atas langkah proaktif Kementerian Pekerjaan Umum. Hal ini sesuai dengan semangat awalnya untuk membantu masyarakat dari sisi perekonomian yang saat ini terkendala karena imbas Covid-19.
"Kita di Siak tentunya mendukung dan sangat merespon positif. Banyak warga yang terimbas Covid-19. Dengan ini dapat memberikan peluang positif bagi masyarakat. Tentunya harus tetap mengedepankan protokol kesehatan," papar Irving.
Seperti diinformasikan sebelumnya program PEN diprioritaskan untuk membantu masyarakat selama pandemi Covid-19 tersebar di delapan wilayah kerja di Riau. Sebanyak 80 ribu warga tersebut berpeluang mendapat Rp125 ribu per hari selama dua bulan.(rio)