Selain itu, berkoordinasi juga dengan Pemprov terhadap warga Siak, sekiranya berada di penampungan di Jakarta. ‘’Sampai hari ini kita belum dapat kabar pastinya,’’ kata dia.
Apapun kejadiannya, jika nanti ditemukan dan pulangkan, Pemkab siap menerimanya. ‘’Dengan tangan terbuka,’’ kata dia. Tentunya di balik Pemkab menerima, warga juga dapat melakukan hal yang sama menerimanya. Mereka ini nanti sama-sama dilakukan pembinaan agar tak terjerumus lagi.
Terhadap bantuan bagi warga terlibat Gafatar itu, Syamsuar meyebutkan itu masalah teknis. Artinya bantuan itu nantinya dapat menyesuaikan apa yang diperlukan. Pemkab sendiri tetap peduli dan perhatian terhadap mereka. Karena mereka adalah warga Siak.
Sebelumnya, Camat Sabak Auh Suparni SSos mengatakan, enam warganya menghilang tidak tahu kabar beritanya dan saat ini sedang dilakukan lidik oleh pihak kepolisian Sabak Auh. ‘’Warga tersebut sampai saat ini belum dapat dihubungi dan terpantau secara pasti keberadaannya,’’ kata dia.(adv/a)