Wan Ibrahim menjelaskan alokasi anggaran peningkatan pasar rakyat di kota industri Perawang. Dari pemerintah pusat bersumber dari dua mata anggaran yakni Tugas Perbantuan (TP) dan DAK.
‘’Dana dari pusat itu bersumber dari TP dialokasikan anggaran Rp6 milliar untuk Pasar Tuah Serumpun Km 4. Sementara DAK sekitar Rp1,2 milliar diperuntukkan pembangunan pasar di Kampung Pinang Sebatang,’’ ujarnya.
Dikatakanya, pembangunan Pasar Tuah Serumpun Perawang akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Sementara itu, Kepala Disperindag Siak Wan Bukhori meminta pedagang dan seluruh elemen masyarakat sepenuhnya mendukung pembangunan Pasar Tuah Serumpun Perawang. Sebab, pembangunan pasar ini bertujuan untuk memenuhi keperluan pasar yang lebih representatif bagi masyarakat.
‘’Dengan demikian pembangunan pasar nantinya dapat berjalan lancar dengan adanya dukungan pedagang,’’ katanya. Sosialisasi tersebut berjalan lancar dan aman. Para pedagang mempertanyakan terkait pembangunan pasar, di antaranya kapan pedagang akan dipindahkan, kartu anggota, daya tampung dan lainnya.(adv/b)