Lebih jauh disampaikannya, beberapa pertanyaan dari masing-masing fraksi dinilai memiliki tema yang sama. Di antaranya mengenai perencanaan dalam rangka pencegahan kebakaran lahan. Oleh karena itu Pemkab sudah menyiapkan regulasi berupa usulan Ranperda tentang Badan Penanggulangan Bencana. “Alhamdulilah telah disahkan oleh DPRD,” kata Sekda.

Terhadap pertanyan upaya Pemkab dalam meningkatkan pendapatan daerah, dijelaskannya eksekutif telah menyiapkan beberapa cara. Di antaranya membuat regulasi tentang pajak dan retribusi, menghitung potensial pajak daerah, melakukan kordinasi wajib pajak, serta mencari referensi di daerah lain untuk pengoptimalan pajak.

“Kami menyadari pentingnya padangan yang telah disampaikan. Dan sangat berharap ada kerjasama dan penyamaan persepsi antar eksekutif dan legislatif. Sehingga Meranti menjadi daerah yang gemilang, terbilang dan cemerlang,” tutup Sekda Kepulauan Meranti itu.

Ada 7 fraksi di DPRD Kepulauan Meranti yang memberikan pandangan umum terhadap nota keuangan RAPBD 2016. Yakni, Fraksi PAN, Fraksi Gerindra plus PKS, Fraksi Demokrat Bulan Bintang, Fraksi PPP-Kebangkitan Bangsa, dan Fraksi Golongan Karya, Fraksi PDI Perjuangan serta Fraksi Hati Nurani Rakyat.(amy)