Wakil Ketua Umum KONI Provinsi Riau Zulkfli Saleh, menekankan pasca pengukuhan ini, pengurus KONI dapat lakukan konsolidasi organisasi, dan menjalankan job deskription. Selain itu, kinerja lebih baik lagi. Dapat menyusun program kerja, renstra, perlu dijabarkan tiap tahunnya.
KONI Siak dapat tetapkan target maksimal, berbuat upaya pembinaan cabor unggulan, sepatu roda dan balap sepeda, di samping cabor lainnya. ‘’Tetapkan skala priroritas. Semua prasarana yang telah ada dan bertaraf internasional,’’ kata dia.
Penyelenggaraan iven-iven menghadapi 2015 masih melanjutkan pra PON. 2016, persiapan cabor lolos pra PON, untuk perkuat posisi Riau, dan 2017, Porprov IX di Kampar, PON Remaja di Jateng. ‘’Saya harapkan KONI dapat men-support,’’ pinta dia.
Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar menambahkan, tindaklanjut dari hasil musyawarah, dilantik dan dikukuhkannya, secara resmi dapat melaksanakan pembinaan cabor dan tanggungjawab roda organisasi.
Dalam pelaksanaan pelantikan, dia berharap pada anggota cabang olahraga. ‘’KONI tak punya atlet melainkan cabor,’’ kata dia. Ia mengharapkan dukungan semua pihak. Karena bagaimanapun, mengurus olahraga tak mudah. Ada hal-hal yang tak diduga.
Namun, apapun kekurangan dilakukan terus dilakukan evaluasi. Diharapkan dukungan kerja sama yang baik dari pihak ketiga. Karena kita maklumi tak bisa kesampingkan dalam pendanaan. ‘’Kami bertekad dan berkomitmen lakukan pembinaan pada cabor demi mengharumkan nama Siak,’’ kata dia.(adv/mal)