“Terus kami tangani, sudah banyak lubang yang ditutup. Memang sejak Idul Fitri dulu hingga sekarang terus dilakukan penambalan lubang di ruas Kubang tersebut,” kata Syamsumar.
Meskipun terus dilakukan penutupan dan penambalan agar ruas jalan dapat fungsional. Persoalan lain muncul ketika memasuki musim hujan. Di mana ketika hujan dengan curah tinggi datang, berdampak pada munculnya lubang baru di ruas Jalan Kubang Raya tersebut.
“Ya, ketika hujan turun cukup deras, banyak lubang baru muncul. Tetap akan kita perbaiki sampai berfungsi kembali,” tuturnya.
Penutupan lubang Jalan Kubang Raya tersebut dikatakan Syamsumar bisa dilihat dari bekas ditutupnya lubang di sana. “Lebih kurang ada 20 lubang sudah kita tutup,” tegasnya.
Disinggung rencana ke depan agar ruas Jalan Kubang Raya tidak lagi berlubang atau rencana pekerjaan pembuatan parit di sisi kiri kanan jalan tersebut. Menurut Syamsumar, nantinya akan ditingkatkan pekerjaan untuk aspal di ruas jalan tersebut.
“Akan kita aspal kembali nanti yang rusak-rusak itu, mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dimulai. Kondisi sekarang masih fungsional,” tutupnya.(cr1/egp)