YENNY WAHID DUKUNG GANJAR-MAHFUD

Gus Syaifuddin Sebut Gus Dur Pernah Ucap Prabowo Suatu saat akan Jadi Presiden

Politik | Minggu, 29 Oktober 2023 - 21:30 WIB

Gus Syaifuddin Sebut Gus Dur Pernah Ucap Prabowo Suatu saat akan Jadi Presiden
Putri Gus Dur, Yenny Wahid, saat bertamu ke kediaman capres Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jaksel. Pada akhirnya Yenny menyatakan menudukung paslon Ganjar-Mahfud. (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Koordinator Forum Ulama dan Santri Indonesia (FUSI) Gus Syaifuddin merespons dukungan yang diberikan putri dari Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid terhadap pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Gus Syaifuddin menilai, dukungan Yenny Wahid hanya sebatas pribadi, bukan manifestasi dari dukungan santri dan kader-kader Gus Dur. Pasalnya, menurut dia, Gus Dur sempat menyatakan bahwa Prabowo akan menjadi Presiden RI, pada hari tuanya.


’’Gus Dur sendiri yang pernah menyebut nama Pak Prabowo suatu saat akan menjadi Presiden Indonesia, Gus Dur juga yang menyebut Prabowo Subianto adalah orang yang paling ikhlas kepada rakyat Indonesia," kata Gus Syaifuddin kepada wartawan, Ahad (29/10).

"Buat saya, ya secara pemikiran, Pak Prabowo ini yang cocok dengan pemikiran dan nilai-nilai dasar yang diwariskan oleh Gus Dur," sambungnya.

Namun, ia tak mempermasalahkan dukungan politik Yenny Wahid terhadap Ganjar-Mahfud. Sebab, itu merupakan hal wajar dari proses demokrasi yang harus dihormati, karena setiap individu memiliki hak untuk mendukung kandidat yang mereka yakini mewakili visi dan nilai-nilai mereka.

’’Kalau Mbak Yenny mau dukung Ganjar-Mahfud ya monggo, namun ya harus diingat kalau di koalisi Ganjar-Mahfud ada Bu Megawati, yang riwayatnya pernah terlibat dalam upaya menjatuhkan Gus Dur. Apa iya toh kami sebagai murid akan satu barisan dengan orang yang dulu menjatuhkan guru kami?,"  ucap Gus Syaifuddin.

Oleh karena itu, Gus Syaifuddin berpesan kepada sesama santri dan pewaris pemikiran Gus Dur, agar memilih calon presiden sesuai nilai-nilai yang diajarkan dan diwariskan oleh Gus Dur.

"Di mana harus terkandung nilai-nilai demokrasi, pluralisme, toleransi, dan nilai-nilai kemanusiaan dari visi-misi yang dibawakan oleh capres dan cawapres," tegasnya.

Sebelumnya, Yenny Wahid secara tegas menyatakan mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Yenny menyampaikan, alasan adanya kedekatan Gus Dur dengan Mahfud MD, sehingga dirinya memberikangan dukungan itu.

"Ada kedekatan rasa yang susah digamblangkan dalam sebuah penjelasan ilmiah dan rasionalitas, inilah yang menjadi landasan bagi kami untuk menambatkan pilihan. Profesor Doktor Mahfud MD adalah orang yang selama ini dekat dengan kami, beliau adalah orang NU yang juga kader Gus Dur," ungkap Yenny Wahid di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).

"Kedekatan ini tentu sudah berlangsung lama, kedekatan yang terjalin sejak Gus Dur masih ada," sambungnya.

Yenny yang juga merupakan Ketua Barisan Kader (Barikade) Gus Dur meyakini, Mahfud MD akan menerapkan nilai-nilai luhur Gus Dur. Mengingat, tak perlu lagi diragukan latar belakang Mahfud MD yang konsen terhadap penegakkan hukum.

"Kami melihat Pak Mahfud MD merupakan sosok yang dibawa Gus Dur untuk menegakkan hukum di Indonesia," tegas Yenny.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook