PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemenang tender pencetakan surat suara Pemilihan Gubernur Riau 2018, yakni PT Temprima mulai bekerja, Sabtu (25/5). Itu setelah perusahaan asal Sidoarjo, Jawa Timur tersebut dinyatakan sebagai pemenang lelang melalui e-katalog. Sesuai jadwal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau menargetkan proses cetak selesai dalam sepekan. Selanjutnya bisa langsung didistribusikan ke kabupaten/kota.

Hal itu diungkapkan Ketua KPU Riau Nurhamin kepada Riau Pos, Jumat (25/5). “Kami telah mendatangi perusahaan pemenang tender bersama Bawaslu dan juga pihak kepolisian. Perusahaan berasal dari Sidoarjo, Jawa Timur. Tapi mereka juga punya mesin di Bekasi, Jawa Barat. Jadi karena lebih dekat, cetaknya di Jawa Barat,” jelas Nurhamin.

Adapun proses setelah cetak, seluruh surat suara yang berjumlah 3,62 juta ditambah 2,5 persen dari total DPT akan langsung dikirim ke Kabupaten Kota. Nantinya proses pelipatan surat suara akan dilangsungkan di daerah. Itu agar proses distribusi berjalan dengan cepat dan bisa diantisipasi bila ada kendala.

“Nanti setelah cetak langsung dikirim ke daerah. Pelipatan tidak di tempat cetak. Semua dari awal sampai akhir tetap akan diawasi oleh petugas keamanan,” paparnya. ‘’Setelah sampai di daerah, petugas KPU akan langsung melakukan pelipatan. Dengan target waktu 20 hari menjelang pemilihan seluruh kertas suara sudah sampai di seluruh TPS,’’ tambahnya.

Begitu juga dengan undangan memilih atau form C6. Di mana kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) KPU akan membagikan langsung dengan didampingi Panwaslu. Sehingga seluruh proses pemungutan dilaksanakan bersama untuk menghindari adanya tindak kecurangan di lapangan. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan. Soal penggunaan surat suara nantinya akan ada berita acara serah terima. Untuk menghindari penyimpang­an,” tambahnya.(das)

Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru