DENPASAR (RIAUPOS.CO) -- Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto meminta semua pendukungnya untuk tidak membalas jika difitnah. Jikapun harus membalas, Prabowo menegaskan, harus dengan kebaikan, bukan dilawan dengan cara fitnah atau keburukan.
“Kalau kita disakiti kita kesatria, kita tegar, kita tabah, kita membalas dengan budi pekerti kita. Dicaci maki balas dengan senyum,” kata Prabowo saat menyapa ribuan warga Bali di Lapangan Kapten Kompnyang Sujana, Denpasar, Bali, Selasa (26/3).
Selama untuk membela rakyat dan masa depan bangsa, Ketua Umum Partai Gerindra ini menegaskan, ia bersama pendukungnya tidak akan gentar oleh fitnah dan cacian. Dia bilang, hal tersebut bagian dari perjuangan.
“Kita tidak takut difitnah, kita tidak takut diintimidasi, karena kita berada di jalan yang benar. Membela rakyat sendiri adalah sebuah kebenaran,” tegasnya.
Prabowo mengatakan, cita-citanya adalah ingin rakyat Indonesia mendapatkan kehidupan yang adil dan makmur bukan tantangan. Bahkan untuk mewujudkan cita-cita tersebut, fitnah dan cacian sering didapatkannya.
“Memberantas kemiskinan, memberantas kelaparan adalah jalan yang mulia, kita tidak khawatir. Kalaupun kita hancur itu mulia,” pungkasnya.(jpg)
>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos
Editor: Eko Faizin