JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengkritisi terkait penegakan hukum di Indonesia saat ini. Menurutnya, aparat sekarang tajam ke bawah dan tumpul ke atas.
"Bapak-ibu sekalian, banyak yang merasakan praktik penegakan hukum yang seolah tajam ke bawah tumpul ke atas," kata AHY saat memberikan sambutan di Milad ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta Pusta, Sabtu (20/5/2023).
AHY menilai ada ketimpangan proses penegakan hukum. Bahkan cenderung melindungi kawannya, apalagi yang hendak terkena kasus hukum.
"Tajam ke lawan, tumpul ke kawan. Kita tahu mengamankan kawan politik dari proses hukum adalah obstruction of justice atau menghalangi penegakan hukum," ucapnya.
Lebih lanjut, AHY mengatakan, hukum tidak boleh digunakan sebagai instrumen menyerang lawan politik. Sebab, hal itu telah mencederai fungsi hukum sesungguhnya.
"Sedangkan menggunakan instrumen, saya ulangi menggunakan instrumen hukum untuk menghabisi lawan politik namanya abuse of power, penyalahgunaan kekuasaan," pungkasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman