PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Sebagai mitra pemerintah, Asosiasi Pendeta Indonesia (API) pusat telah menyerukan dan menyatakan sikap kepada Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Provinsi Riau dan seluruh DPD API di seluruh Indonesia untuk mendorong semua warga dan masyarakat agar bisa menggunakan hak pilih mereka pada pemilu, 17 April mendatang. Karena itu merupakan hak konstitusi.
“Jadi, pergunakanlah hak pilih Anda karena akan menentukan negera ini lima tahun ke depan. Seluruh pengurus DPD API Riau juga mendeklarsikan bahwa kami mendukung pemilu damai,”ujar Sekretaris DPD API Riau Pdm T Leonardo Ramon kepada Riau Pos, Jumat (12/4).
Menurutnya tujuan API pada Pemilu 2019 sama dengan pemerintah, bagaimana bisa menciptakan pemilu Damai. “Kita ormas dalam bidang keagamaan. Jadi, salah satu bentuk kita mendukung pemerintah inilah, ada momen pemilu. Kita sepakat dan mendorong semua jamaat gereja, warga gereja, warga tetangga kita untuk menggunakan hak pilih. Semua harus nyoblos, hangan sampai golput,” harapnya.
Pdm T Leonardo Ramon menjelaskan, DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Riau mengintruksikan segenap jajaran pendeta Indonesia di Provinsi Riau untuk memilih dan menyukseskan pemilu, 17 April dengan mengajak semua lapisan masyarakat menggunakan hak pilihnya, tidak ada alasan untuk golput. Memilih pemimpin nasional yang nasionalis, jujur, rekam jejak yang sudah terbukti dan setia kepada Pancasila. Pilih caleg yang kriteria nasionalis, jujur, memiliki kapasitas, kapabilitas dan rekam jejak yang baik dan jelas.
Ia menambahkan, saat ini Asosiasi Pendeta Indonesia (API) telah memiliki 180 pengurus, anggotanya adalah seluruh pedeta di kabupatan/kota di Riau, termasuk pengurus gereja. “Kita belum ada hanya di Kabupaten Kepulauan Meranti,”ucapnya. Ke depan, API akan ada kegiatan- kegiatan pembinaan kepada masyarakat seperti seminar, pelatihan dan workshop kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua DPD API Riau Pdt Hendrik Samosir STh, mendukung program pemerintah untuk semua warga jangan ada yang golput.(dof/c)