Kepada Tim Koalisi Prabowo-Sandi, Nasdem Berkomentar Ini

Politik | Rabu, 12 September 2018 - 04:28 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Belum adanya deklarasi tentang struktur tim sukses nasional dari kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memicu tanda tanya dari publik. Bahkan parpol dari kubu rivalnya pun menilai ada hal yang serupa.

Hal itu dilontarkan oleh Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Achmad Effendy Choiri. Diketahui Partai Nasdem merupakan salah satu parpol pengusung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Baca Juga :Ridwan Kamil Optimistis Elektabilitas Prabowo-Gibran Naik usai Debat Capres Ketiga  

Menurut Achmad Effendy Choiri, koalisi Prabowo-Sandiaga Uno belum siap dengan tim kampanye nasional. "Memang koalisi sebelah sana kelihatannya compang-camping. Keteteran," ujar pria yang akrab disapa Gus Choi di DPP Partai Nasdem, Jakarta, Selasa (11/9).

Bentuk kecompang-campingan itu, kata pria yang biasa disapa gus Choi itu, koalisi Prabowo dan Sandiaga terlalu memaksakan. Misalnya memaksakan mantan Panglima TNI Djoko Santoso menjadi ketua tim kampanye nasional. Padahal Djoko Santoso adalah politikus Partai Gerindra. Padahal capres dan cawapresnya sudah dari Partai Gerindra.

"Memang tidak ideal capres, cawapres, dan ketua tim kampanyenya semua dari Gerindra," tegasnya.

Namun demikian, koalisi Jokowi dan Ma’ruf Amin tidak boleh gegabah ataupun jemawa dengan komposisi tim kampanye Prabowo dan Sandiaga ini. Dia mensinyalir bisa saja komposisi kuat Partai Gerindra ini bagian dari strategi di Pilpres 2019. "Semua pendukung Jokowi tidak boleh gegabah sombong. Semuanya harus bekerja," pungkasnya.(gwn/JPC)

Sumber: JPNN









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook