PDI-P Riau Bakal Gelar Pesta Rakyat

Politik | Rabu, 11 Januari 2023 - 11:06 WIB

PDI-P Riau Bakal Gelar Pesta Rakyat
Ketua DPD PDI-P Riau Zukri Misran berswa­foto saat menghadiri Konsolidasi HUT Ke-50 PDI-P di JIExpo, Jakarta, Selasa (10/1/2023). (PDIP RIAU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan genap berumur 50 tahun, Selasa (10/1). Pada momentum ini, partai besutan Presiden RI ke-5 Hj Megawati Soekarno Putri ini menggelar konsolidasi partai di JIExpo, Jakarta, kemarin. Hadir seluruh pengurus DPP hingga DPD pada kegiatan tersebut. Termasuk DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau.

Ketua DPD PDI-P Riau Zukri Misran mengatakan, sesuai dengan perintah Ketua Umum Megawati Soekarno Putri pada pidato HUT ke-50 PDI Perjuangan, pihaknya diminta agar lebih gencar turun untuk membantu persoalan rakyat.


Disampaikannya, sudah lebih dari tiga tahun Ketum PDI Perjuangan Megawati tidak berkumpul bersama seluruh kader se-Tanah Air bertatap muka secara langsung. Momentum ulang tahun emas ini, disampaikannya  sekaligus menjadi obat penawar rindu bagi kader untuk bertatap muka langsung dengan putri dari Sang Proklamator itu.

''Lebih dari tiga tahun Ibu Megawati tidak berkumpul bersama, bertatap muka dengan puluhan ribu kader PDI Perjuangan. Kebersamaan ini yang selalu dirindukan. Puluhan ribu Kader PDI Perjuangan bersama-sama menyimak pidato politik Ibu Megawati dan memperingati HUT ke-50 PDI Perjuangan,'' tuturnya.

Soal rangkaian HUT PDI-P di Bumi Lancang Kuning, Zukri menyebut pihaknya akan menggelar berbagai iven dengan tajuk pesta rakyat. Seperti lomba melukis foto Bung Karno, iven olahraga dan iven kerakyatan lainnya. Hal ini sebagai wujud rasa syukur kader PDI-P Riau karena bisa selalu bersama masyarakat.

''Ya ada rangkaian HUT ke-50 tahun PDI Perjuangan. Kami membuat iven dengan tajuk pesta rakyat. Berbagai iven dan lomba akan kami taja sebagai bentuk rasa syukur di ulang tahun emas sekarang ini,'' imbuhnya.

Disinggung mengenai hasil konsolidasi di Jakarta, Zukri menegaskan bahwa kader PDI-P telah memberikan hak prerogatif kepada Ketum Megawati untuk membuat keputusan terkait 2024 mendatang. Termasuk keputusan mengenai calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung oleh partai berlambang banteng tersebut.

Kader Harus Solid Bergerak untuk Masyarakat
Sementara itu, dalam  perayaan emas kader se-antero Indonesia, puluhan kader dari DPC PDI-P Kuansing ikut hadir untuk merayakannya sekaligus mendengarkan arahan dari Ketua Umum PDI-P Megawati.

''Untuk momen konsolidasi antar kader melalui HUT ke-50 PDI-P tahun 2023, puluhan orang kader partai dari Kabupaten Kuansing bertolak ke Jakarta. Kami ada 22 orang yang berangkat dan ikut merayakan HUT PDI P,'' kata Ketua DPC PDI-P Kuansing H Halim pada Riau Pos, di sela-sela menghadiri HUT PDI-P di JI Expo Jakarta, Selasa (10/1).

Di antaranya, tiga orang KSB, tiga orang Fraksi DPRD Kuansing, 15 orang Ketua PAC dan satu orang Bacaleg PDI-P 2024.

Menurut H Halim, struktural, kader dan simpatisan partai tidak hanya diwajibkan harus memahami ideologi dan garis perjuangan partai, lebih dari itu kader PDI-P harus solid bergerak, berbaur dan berada di tengah masyarakat, memberi manfaat melalui kontribusi positif untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

''Kader partai itu (PDI-P, red) harus berada di tengah masyarakat dan berbaur, dan turun langsung ke lapangan'' papar H Halim.

Tentang agenda politik di Pilpres 2024 mendatang, mantan Wakil Bupati Kuansing itu mengatakan kader PDI-P tetap solid mendukung pemenangan pasangan Capres-Cawapres yang ditetapkan oleh ketua umum partai. ''Setelah dua kali jadi pemenang Pilpres, kami juga optimis untuk kali ketiga memenangkan Pilpres 2024. Bahkan siapapun yang akan dicalonkan partai, kami kader harus solid mendukung,'' tegasnya.

Sedangkan kepada kader yang akan ikut kompetisi pada Pileg DPRD Kuansing 2024, H Halim optimis kader dan Bacaleg PDIP Kuansing di seluruh Dapil akan lebih baik dari tahun sebelumnya.

''Jika periode ini kami punya tiga orang anggota DPRD dalam satu fraksi, di Pileg berikutnya harus lebih baik sesuai dengan target yang telah diputuskan,'' harapnya.

Senada dengan Ketua DPD H Halim, Bendahara DPC Karyono MH menyampaikan bahwa kader PDI-P harus bahu-membahu,  bergotong royong, dan turun langsung ke bawah, menjemput aspirasi dan terus berkomunikasi dengan rakyat. Ini seperti tema HUT partai yaitu ''Genggam tangan persatuan dengan jiwa gotong royong dan semangat api perjuangan nan tak kunjung padam''.

Seperti diketahui, sejarah singkat PDI-P lahir pada Januari 1973 yang kala itu masih bernama PDI sehingga usia PDI-P di 2023 genap 50 tahun. (nda/dac)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook