JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Para bakal calon presiden (bacapres) semakin sibuk menyapa masyarakat dan menghadiri sejumlah kegiatan. Ganjar Pranowo bertemu Menko Polhukam Mahfud MD dalam acara pernikahan keponakan mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Ponpes KHAS Kempek, Cirebon, Ahad (8/10).
Ganjar bersama istrinya datang lebih dulu ke tempat pernikahan. Dia langsung disambut Said Aqil Siroj dan istri. Tak lama kemudian, Mahfud MD datang dan bergabung ngobrol satu meja dengan Ganjar dan Kiai Said.
Keduanya kemudian diajak untuk mengiring pengantin yang merupakan anak dari KH Muhammad Musthofa Aqil Siroj, adik dari KH Said Aqil Siroj. Ganjar dan Mahfud MD berjalan bersama dan terlihat ngobrol dengan asyiknya.
Pun saat duduk di kursi tamu undangan, Ganjar dan Mahfud MD tampak duduk berdampingan. Ganjar duduk di sebelah kanan, sementara Mahfud MD di sebelah kiri didampingi Kiai Said. Sontak saja pemandangan itu menjadi perbincangan ratusan tamu yang hadir. ’’Pak Ganjar dan Pak Mahfud kompak. Sudah pas itu, cocok,’’ ucap beberapa tamu undangan.
Ganjar mengaku memiliki hubungan spesial dengan keluarga Ponpes KHAS Kempek. Ganjar sering berkunjung dan sudah dianggap seperti saudara. ’’Kalau ke sini sudah seperti keluarga, jadi saya senang bisa menyaksikan putra Kiai Musthofa Aqil yang menapaki hidup baru,’’ ucap Ganjar.
Disinggung mengenai kedekatannya dengan Mahfud MD, Ganjar mengatakan memang sangat dekat. Bahkan, saat bertemu, dia duduk bersampingan. Keduanya memang teman lama, mulai di Jogjakarta sampai di DPR RI. ’’Komunikasi sangat intens,’’ ucapnya.
Apakah keakraban itu sinyal dalam rangka penentuan cawapres? Ganjar menanggapi santai. Menurut dia, semua masih berpeluang menjadi pendampingnya. Ganjar menegaskan bahwa dirinya dekat dengan semua kalangan.
Pada bagian lain, dukungan kepada bacapres Prabowo Subianto terus mengalir. Kali ini, ketua umum Partai Gerindra itu mendapat dukungan dari Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) Sabtu (7/10) malam. Para relawan itu datang ke rumah Prabowo di Kertanegara 4, Jakarta Selatan, untuk memberikan dukungan.
Prabowo menyambut kedatangan Ketua Umum Samawi Gus Muhammad Nahdi beserta jajaran pengurus. Gus Nahdi mengatakan, Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang tegas seperti Prabowo. Sosok Prabowo yang tegas bisa mengantisipasi perkembangan dunia dengan batin masyarakat di akar rumput. ’’Kami sampaikan atas ijtihad kami, Pak Prabowo-lah sosok itu,” tuturnya.
Prabowo pun menyambut dukungan itu dengan rasa haru dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas deklarasi dukungan secara langsung dari para ulama. Prabowo juga merasa terhormat atas dukungan itu. Dia menerima dukungan tersebut dan akan berusaha menjalankan dengan sebaik-baiknya.
Sementara itu, bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan terus berusaha menggali dukungan di Bandung. Kemarin dia mengadakan diskusi bersama para relawan Change Indonesia. Selain itu, Anies mengunjungi Pondok Pesantren Darul Falah.
Anies menyebut, kedatangannya ke pondok itu untuk bersilaturahmi sekaligus meminta doa dan bimbingan para kiai. ”Kami sampaikan bahwa kami mendapat amanah yang begitu besar, sehingga perlu memohon doa, bimbingan, petunjuk dari para kiai,” ucap Anies.
Menurut dia, doa dari para kiai sangat penting untuk mewujudkan perubahan di Indonesia. ”Insya Allah doa dari Pak Kiai Anwar (pengasuh Ponpes Darul Falah) diijabah (diterima), menjadi bekal kita,” ujarnya.
Anies juga menemui pendukungnya di lapangan sepak bola Warung Awi, Kecamatan Cililin, Bandung Barat. Dalam kesempatan itu, Anies meminta seluruh pendukungnya untuk mengedepankan akhlak selama Pilpres 2024 bergulir. Hal tersebut merespons perusakan baliho pasangan Amin yang sempat terjadi beberapa waktu lalu.(lum/tyo/c17/oni/jpg)