PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pertambahan kader baru Partai Demokrat di Provinsi Riau terus meningkat jelang pelantikan pengurus periode 2021-2026. Sebelumnya, kalangan akademisi ramai-ramai menyatakan bergabung ke partai berlogo bintang mercy itu. Kini giliran 5 pembalap "Jagoan Pulau Sumatera" yang menyatakan bergabung.
Kelimanya adalah Dimas Pangeran atau Dimas Topo, Ardi Ardiansyah Jaya atau yang karib disapa Rian Kancil, Ahmad Zulkifli atau Ahmad Villy, Andryan Dio Permana dan Iqbal Gatra. Kelimanya merupakan pembalap andalan Provinsi Riau yang kerap berhasil meraih gelar juara dan menaki podium.
Dimas Topo, dalam sebuah kesempatan wawancara menuturkan, bahwa keinginan nya bergabung ke Demokrat Riau ingin mengikuti jejak sang senior, Agung Nugroho yang juga pembalap nasional asal Kota Pekanbaru. Dia bersama teman lainnya merasa dedikasi Agung pasca pensiun menggeber si kuda besi, sangat menginspirasi.
"Artinya ketika beliau menunjukan bisa, kami-kami para junior tentu juga punya kesempatan yang sama. Apalagi, Bang Agung menjadi mentor langsung kami dalam menyusuri dunia politik," ucap Dimas, Kamis (3/2/2022).
Hal senada juga disampaikan Ardi Ardiansyah Jaya atau yang beken disapa Rian Kancil. Dia sendiri memang telah menimbang-nimbang untuk bergabung dengan partai politik. Awalnya ada beberapa pilihan partai yang menawarkan dia untuk bergabung. Namun karena melihat sosok Ketum PD saat ini, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Rian memutuskan untuk bergabung ke Demokrat.
"Ada teman yang nawarkan gabung (di partai lain). Tapi melihat sosok AHY yang benar-benar mewakili kami kaum muda ini, saya memilih untuk menerima tawaran Bang Agung (ketua DPD Demokrat Riau)," ucapnya.
AHY, sambung dia, tidak hanya menjual jargon muda adalah kekuatan. Namun menurut dia sosok AHY berhasil menunjukan pemuda tidak hanya sekedar maskot. Lebih memiliki nilai serta potensi dalam mendedikasikan diri mengisi pembangunan di negeri ini.
Terpisah, Ketua DPD Demokrat Riau Agung Nugroho mengatakan bahwa 5 pembalab yang bergabung merupakan top Sumatera. Artinya, mereka adalah pembalab berbakat dengan segudang prestasi di sirkuit balapan.
Atas banyaknya kader baru yang bergabung, Agung menyebut akan menambah semangat baru Demokrat dalam menyongsong Pemilu 2024. Apalagi, 5 pembalab yang baru saja bergabung memiliki nama dan penggemar setia. Sehingga diharapkan bisa menjadi magnet masyarakat untuk menjatuhkan pilihan ke Partai Demokrat.
"Dari kelimanya memang ada yang saya menawarkan langsung untuk bergabung, ada yang menawarkan diri. Saya sangat apresiasi. Nanti kami akan berikan edukasi, pelatihan untuk kader-kader baru ini setelah pelantikan pengurus nanti," tambahnya.
Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra