Lomba yang dipertandingkan sangat menarik seperti Lomba Orkestra, Lomba Vokal Grup Lagu Daerah dan Lagu Nasional, Lomba Cerdas Cermat (Nahu) Pengetahuna Pakpak dan ada juga Lomba Persinabul. "Lomba Persinabul ini tradisi yang sangat sakral dan unik, dimana kita bisa mengetahui dan memaknai kata, maksud dan perlengkapan apa dan bagaimana prosesi adat dapat dilakukan didalam adat suku Pakpak," urainya. Persinabul dalam arti Pembicara Adat atau utusan pihak keluarga pengantin pria maupun dari pengantin perempuan dalam adat suku Pakpak, dimana secara singkat dapat dijelaskan, Persinabul berperan untuk menananyakan kepada orang tua calon pengantin laki-laki yang akan diberikan sebagai mas kawin, mencari tahu mengenai keberadaan keluarga si gadis di dalam masyarakat namun yang tidak kalah pentingnya adalah untuk memperkirakan siapa kira-kira persinabul dari pihak perempuan, hal ini penting untuk mencari strategi dalam melakukan pendekatan secara kekeluargaan dan untuk menghindari ketidaksesuaian dalam proses mengkata (mengutarakan, red) utang. Untuk hari kedua pelaksanaan pesta Oang-Oang berisi karnaval dan pawai yang juga diperlombakan, tari persembahan dan tari kolosal, presentasi simulasi persinabul, lucky draw dan makan bersama.
Dalam sejarahnya, asal-usul Suku Pakpak adalah dari India Selatan yaitu dari India Tondal yang kemudian menetap di Muara Tapus dekat Kota Barus lalu berkembang di tanah Pakpak dan kemudian menjadi suku Pakpak.