‘’Bunuh diri merupakan masalah kompleks yang tidak hanya disebabkan pemicu tunggal. Depresi berperan besar mendorong tindakan bunuh diri,’’ ujar psikolog klinis dan forensik, Kasandra Putranto seperti dilansir JPNN.
Fenomena masyarakat saat ini, orang sibuk dengan dirinya sendiri. Sibuk bekerja tidak bisa dijadikan dalih. Sebenarnya, yang terjadi adalah setiap orang sibuk dengan dirinya sendiri. Kasandra mencontohkan, pemandangan yang sering ditemui di mal-mal di kota besar, ibu jalan di mal, bayinya digendong babysitter. Orangtua sibuk di kantor, di tempat olahraga, tanpa punya waktu untuk memberikan asupan nutrisi psikologis kepada anak-anaknya.
Bisa jadi, anak memiliki perasaan terabaikan. Anak merasa tidak disayang keluarga dan lingkungan. ’’Bedakan dengan fakta bahwa mereka memang tidak mendapat perhatian,’’ ujarnya.